40 warga keracunan siomay resepsi pernikahan
Minggu, 13 April 2014 - 14:37 WIB
40 warga keracunan siomay resepsi pernikahan
A
A
A
Sindonews.com - Sebanyak 40 warga Desa Kertosari, Kecamatan Singorojo, Kendal, Jawa Tengah keracunan usai menyantap siomay di resepsi pernikahan yang digelar pasangan Ki Mabrur Muhamad Siswo Mudo Carito dan Ina Nurhayati.
Sekira 14 orang terpaksa menjalani perawatan di Puskemas Boja dan Rumah Sakit Umum Soewondo Kendal, Minggu (13/4/2014).
Sedangkan 26 orang lainnya menjalani rawat jalan. Polisi mengamankan sisa siomay dan bekas muntah warga.
Menurut Fajar warga setempat yang juga mengalami keracunan, hidangan siomay dibagikan oleh yang mempunyai hajat usai menggelar resepsi di Gedung Pertemuan, Sabtu siang 12 April 2014.
Warga sekitar diberi sisa makanan resepsi berupa siomay, sate ayam dan soto pada sore harinya. Korban kemudian mengeluh mual dan pusing pada Sabtu malam dan sebagian muntah-muntah
Sementara itu Ki Mabrur Muhamad Siswo Mudo Carito mengatakan, siomay bukan buatan sendiri melainkan pesan dari seseorang di Limbangan.
Dia tidak tahu kalau warga banyak yang keracunan karena tamu yang lainnya saat resepsi juga menyantap siomay tetapi tidak mengeluhkan pusing dan mual.
Kapolsek Singorojo AKP Sulistyarso mengatakan, hingga Minggu siang ada 14 orang yang masih dirawat, lima di Puskesmas Boja, satu orang di Puskesmas Limbangan dan delapan di RSU Soewondo Kendal.
“Kita telah mengamankan sisa siomay dan muntahan untuk diperiksa di laboratorium. Sementra pedagang siomay masih diperiksa, kasusnya masih ditangani Polsek Singorojo dan Polres Kendal
Sekira 14 orang terpaksa menjalani perawatan di Puskemas Boja dan Rumah Sakit Umum Soewondo Kendal, Minggu (13/4/2014).
Sedangkan 26 orang lainnya menjalani rawat jalan. Polisi mengamankan sisa siomay dan bekas muntah warga.
Menurut Fajar warga setempat yang juga mengalami keracunan, hidangan siomay dibagikan oleh yang mempunyai hajat usai menggelar resepsi di Gedung Pertemuan, Sabtu siang 12 April 2014.
Warga sekitar diberi sisa makanan resepsi berupa siomay, sate ayam dan soto pada sore harinya. Korban kemudian mengeluh mual dan pusing pada Sabtu malam dan sebagian muntah-muntah
Sementara itu Ki Mabrur Muhamad Siswo Mudo Carito mengatakan, siomay bukan buatan sendiri melainkan pesan dari seseorang di Limbangan.
Dia tidak tahu kalau warga banyak yang keracunan karena tamu yang lainnya saat resepsi juga menyantap siomay tetapi tidak mengeluhkan pusing dan mual.
Kapolsek Singorojo AKP Sulistyarso mengatakan, hingga Minggu siang ada 14 orang yang masih dirawat, lima di Puskesmas Boja, satu orang di Puskesmas Limbangan dan delapan di RSU Soewondo Kendal.
“Kita telah mengamankan sisa siomay dan muntahan untuk diperiksa di laboratorium. Sementra pedagang siomay masih diperiksa, kasusnya masih ditangani Polsek Singorojo dan Polres Kendal
(sms)
