Korban bisnis esek-esek di Kota Serang cukup banyak

Selasa, 08 April 2014 - 22:57 WIB
Korban bisnis esek-esek...
Korban bisnis esek-esek di Kota Serang cukup banyak
A A A
Sindonews.com - Terkuaknya kasus perdagangan orang untuk bisnis esek-esek di Kota Serang, Banten, yang melibatkan seorang remaja sebagai pelaku utama menimbulkan kecurigaan masyarakat.

Kanit UPPA Satreksrim Polres Serang Aiptu Juwandi mnenduga, bisnis perdagangan orang yang dilakukan Icha (21), pelaku perdagangan orang asal Cimuncang, Kecamatan Serang Kota, dilakukan sudah lama dan terorganisir.

"Siswi SMK yang dijual Icha mungkin jumlahnya terbatas. Oleh karenanya, tersangka disebut-sebut sering meminta mucikari gadis di bawah umur lainnya, ketika tidak sanggup memenuhi pesanan," ujar Juwadi, kepada Sindonews, Selasa (8/4/2014).

Saat dikonfirmasi, kepada wartawan Icha mengelak tudingan itu. Dia mengaku baru sekali menjalankan bisnis esek-esek. Bisnis itu dilakukan dengan dalih membantu pelajar yang kesulitan membiayai sekolah. Terutama pelakar di Kota Serang.

Namun begitu, polisi tidak lantas percaya dengan bantahan Icha. Sebab dari modus yang digunakan Icha, tergolong rapi. Hal inilah yang membuat aparat kepolisian curiga.

"Kita sedang mendalami kasus ini, akan mencari tahu siapa otak pelakunya, karena bisnis ini berjalan dengan rapih, dan diduga sudah banyak korban," tukas Juwandi.

Baca juga:
2 pelajar di Serang jual kegadisan untuk bayar UN
Bisnis {esek-esek} incar pelajar di Kota Serang
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6841 seconds (0.1#10.140)