Terkait dana bansos Bogor, pejabat yang terlibat bakal disikat

Senin, 24 Februari 2014 - 19:32 WIB
Terkait dana bansos Bogor, pejabat yang terlibat bakal disikat
Terkait dana bansos Bogor, pejabat yang terlibat bakal disikat
A A A
Sindonews.com - Penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Cibinong ternyata juga tengah menyelidiki kasus dugaan korupsi dana bansos Kabupaten Bogor tahun 2013. Saat ini bagian intelijen tengah mengumpulkan data dan bahan terkait kasus tersebut.

Kasi Intelijen Kejari Cibinong Bayu Adi Nugroho menyatakan, pihaknya tengah mengumpulkan data awal terkait penyelidikan kasus tersebut. Untuk keperluan tersebut Bayu mengaku bakal memeriksa sejumlah saksi termasuk memeriksa pejabat yang terindikasi terlibat dalam kasus dugaan korupsi dana bansos di Kabupaten Bogor tahun anggaran 2013.

"Siapapun pejabat yang terindikasi terlibat dalam kasus dugaan korupsi dana bansos, termasuk bupati akan kita mintai keterangan jika diperlukan, " ungkap Kasi Intelijen Kejari Cibinong Bayu Adi Nugroho saat dihubungi Sindonews, Senin (24/2/2014).

Menurut Bayu, tidak menutup kemungkinan untuk memeriksa orang nomor satu di Kabupaten Bogor ini, namun dia mengaku saat ini masih terfokus untuk mengumpulkan data terkait penyelidikan awal dugaan korupsi dana bansos tersebut.

"Jadi tolong percayakan kepada kita untuk menyelidikinya, jika terbukti bisa kita tingkatkan ke penyidikan," ujarnya.

Sementara itu Bupati Bogor Rachmat Yasin mengatakan, pihaknya menghormati kasus hukum yang sedang berjalan. Namun Politisi senior PPP ini menyatakan bahwa tidak ada penyimpangan dan penyelewengan yang dia lakukan terhadap dana bansos Kabupaten Bogor tahun 2013.

Menurut RY sapaan pria ini, dana bansos merupakan bantuan sosial bagi masyarakat yang memiliki rekening tersendiri untuk disalurkan kepada yang berhak.

"Jadi bupati dalam hal ini tidak pegang duit, karena bantuan tersebut langsung masuk ke rekening yang bersangkutan (yang berhak mendapatkan). Terkait dana bansos bupati itu bukan kuasa pengguna anggaran tapi penanggung jawab anggaran," ujar RY ketika dihubungi melalui ponselnya Senin, (24/2/2014).

Ketua DPW PPP Jawa Barat ini menegaskan, jika ada pemotongan terhadap dana tersebut adalah ulah oknum dibawah yang tentunya merupakan tanggung jawab pribadi masing-masing bukan tanggung jawab bupati.

Baca juga :
Dana bansos Kabupaten Bogor diduga disunat dan digelapkan
Penerima dana bansos Kabupaten Bogor diduga fiktif & ganda
Kapolda beri atensi penanganan korupsi bansos Kabupaten Bogor
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5648 seconds (0.1#10.140)