Ombak 3 meter, ratusan nelayan Pemalang ogah melaut
A
A
A
Sindonews.com - Cuaca buruk dengan ombak sekira tiga meter masih sering melanda Laut Jawa. Ditambah hujan badai yang kerap ditemui. Hal ini pun membahayakan kapal nelayan yang melaut.
Akibatnya, banyak nelayan pun memilih menambatkan perahunya di pinggir laut. Seperti yang terlihat di Pemalang Jawa Tengah. Nampak ratusan perahu hanya berjejer tak melaut.
Para nelayan lebih memilih untuk memperbaiki kapalnya dan memperbaiki alat tangkap berupa jaring ikan dan pancing mereka.
“Saat ini ombak masih tiga meteran, masih sering terjadi angin badai juga. Kami tidak berani melaut karena membahayakan keselamatan. Kalupun nekat melaut, kami hanya berani di pinggir pantai saja," ujar salah seorang nelayan Pemalang, Marsono, Kamis (13/2/2014).
Banyaknya nelayan yang tak melaut berdampak pada minimnya pasokan ikan. Pemandangan itu terlihat di beberapa tempat pelelangan ikan di Pelabuhan Pemalang.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), cuaca buruk ini masih akan berlangsung hingga dua atau tiga bulan ke depan.
Akibatnya, banyak nelayan pun memilih menambatkan perahunya di pinggir laut. Seperti yang terlihat di Pemalang Jawa Tengah. Nampak ratusan perahu hanya berjejer tak melaut.
Para nelayan lebih memilih untuk memperbaiki kapalnya dan memperbaiki alat tangkap berupa jaring ikan dan pancing mereka.
“Saat ini ombak masih tiga meteran, masih sering terjadi angin badai juga. Kami tidak berani melaut karena membahayakan keselamatan. Kalupun nekat melaut, kami hanya berani di pinggir pantai saja," ujar salah seorang nelayan Pemalang, Marsono, Kamis (13/2/2014).
Banyaknya nelayan yang tak melaut berdampak pada minimnya pasokan ikan. Pemandangan itu terlihat di beberapa tempat pelelangan ikan di Pelabuhan Pemalang.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), cuaca buruk ini masih akan berlangsung hingga dua atau tiga bulan ke depan.
(rsa)