Isu tsunami di Manado berawal dari truk terperosok

Jum'at, 17 Januari 2014 - 18:23 WIB
Isu tsunami di Manado berawal dari truk terperosok
Isu tsunami di Manado berawal dari truk terperosok
A A A
Sindonews.com - Isu akan terjadinya tsunami di Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut), ternyata berawal dari terperosoknya sebuah truk ke bawah Jembatan Boulevard yang jalannya amblas. Terperosoknya truk itu ternyata menimbulkan suara yang cukup keras, ditambah kuatnya suara jalan yang amblas.

Berdasarkan cerita dari banyak warga, bersamaan dengan itu air laut di pesisir pantai Kota Manado sedang pasang. Entah siapa yang pertama kali menyebarkan, info berantai dari Short Message Service (SMS), dan Blackberry Messanger (BBM) pun tersebar luas dan menabar ketakutan warga.

Di tengah kepanikan itu, Wali Kota Manado Vicky Lumentut langsung menuju RRI untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat bahwa pesan tsunami yang berantai di masyarakat itu sesat.

"Tidak benar ada tsunami. Hasil informasi yang diperoleh dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) hanya menyebutkan gelombang laut sekira dua meter lebih," ungkap Vicky di RRI, Jumat (17/1/2014).

Sementara mobil truk yang terperosok ke bawah Jembatan Boulevard langsung dievakuasi. Evakuasi inipun menjadi tontonan banyak warga. Jalur Boulevard diketahui merupakan 'urat nadi' Kota Manado. Pasalnya, kawasan ini merupakan wilayah pusat bisnis.

Baca:
Bantuan logistik tiba di Manado
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6782 seconds (0.1#10.140)