'Tidak suka Pancasila, jangan tinggal di Indonesia'

Kamis, 26 Desember 2013 - 05:32 WIB
Tidak suka Pancasila,...
'Tidak suka Pancasila, jangan tinggal di Indonesia'
A A A
Sindonews.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil (RK) mengingatkan, pentingnya menjunjung tinggi Pancasila dalam menjalankan kehidupan bermasyarakat. Pada dasarnya, Indonesia terdiri dari berbagai macam agama, suku, dan ras.

Hal yang dapat menyatukan perbedaan itu adalah Pancasila. Jika Pancasila tidak dijalankan, keruntuhan akan tercipta dengan sendirinya.

"Modalnya balik lagi ke Pancasila. Di mana keruntuh-keruntuhan itu lahir ketika kita menjauhi Pancasila," kata RK di Bandung, Jawa Barat, Rabu (25/12/2013) malam.

Disinggung soal adanya segelintir pihak yang saat ini tidak menunjung tinggi toleransi dalam menyikapi berbagai perbedaan, RK menyebut mereka tidak mempercayai dan melaksanakan Pancasila.

"Kalau mau hidup di Indonesia, pakai Pancasila. Kalau tidak suka Pancasila, jangan tinggal di Indonesia, sederhana," tegasnya.

Disinggung soal kondisi toleransi di Kota Bandung, RK mengakui masih ada kendala. "Menuju sempurna, tapi masih belum sempurna. Masih ada beberapa letupan-letupan karena perbedaan persepsi," ungkapnya.

Ia mengatakan, akan terus berusaha meningkatkan toleransi di Kota Bandung. Salah satu yang didorong adalah melalui Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB).

"Makanya ada FKUB, itu salah satu yang luar biasa yang menjaga ikatan. Pada saat ada kelompok-kelompok masyarakat mencari perbedaan, kita mengikat menjadi persamaan," tandasnya.
(mhd)
Berita Terkait
Mulai Bulan Mei Pemkot...
Mulai Bulan Mei Pemkot Bandung akan Terapkan Braga Free Vehicle
Pemkot Bandung Ungkap...
Pemkot Bandung Ungkap Kemungkinan PSBB di Bandung Raya
Pemkot Bandung Segera...
Pemkot Bandung Segera Cari Solusi Penanganan Kebun Binatang Bandung
Vaksinasi Covid-19 Tenaga...
Vaksinasi Covid-19 Tenaga Pendidik Kota Bandung Mencapai 50 Persen
Oded: Ramadhan dan Pandemi,...
Oded: Ramadhan dan Pandemi, Inovasi Tak Boleh Berhenti
Pulihkan Ekonomi dengan...
Pulihkan Ekonomi dengan Akselerasi Revolusi Industri 4.0
Berita Terkini
Anggota Patwal Pepet...
Anggota Patwal Pepet Pemotor hingga Terperosok di Jalur Puncak Bogor Dicopot
1 jam yang lalu
Petugas Kabel Wi-Fi...
Petugas Kabel Wi-Fi Babak Belur Dikeroyok Anggota Ormas di Depok Gara-gara Tak Memberi Uang
2 jam yang lalu
Korban Tewas Kebakaran...
Korban Tewas Kebakaran Kapal Tanker Ronggolawe dan Tug Boat Bertambah Jadi 3 Orang
2 jam yang lalu
Banjir dan Longsor Terjang...
Banjir dan Longsor Terjang Kota Padangsidimpuan, Satu Orang Tewas
2 jam yang lalu
Bela sang Adik, Penyanyi...
Bela sang Adik, Penyanyi Dangdut Serli KDI Malah Jadi Korban Penganiayaan
3 jam yang lalu
BMKG: Gempa M5,2 Bayah...
BMKG: Gempa M5,2 Bayah Banten Masuk Kategori Megathrust Event, Tak Berpotensi Tsunami
3 jam yang lalu
Infografis
5 Anggota NATO Terlemah...
5 Anggota NATO Terlemah di 2025, Ada Negara Paling Aman di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved