Musim hujan DKP pangkas pohon

Minggu, 15 Desember 2013 - 16:01 WIB
Musim hujan DKP pangkas...
Musim hujan DKP pangkas pohon
A A A
Sindonews.com - Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Cirebon memangkas puluhan pohon angsana dan sejenisnya, menyusul masuknya musim hujan saat ini.

Kepala DKP Sumanto menyebutkan, sejak tiga hari ini sudah delapan pohon di sekitar kawasan Kesambi. Rencananya, pemangkasan juga dilakukan terhadap pepohonan di sekitar Alun-alun Kasepuhan maupun lokasi lain di Kota Cirebon.

"Tidak sedikit ranting-ranting pohon angsana khususnya, yang kondisinya membahayakan. Makanya kami pangkas lebih untuk keselamatan masyarakat," jelas dia.

Belakangan intensitas hujan dipandangnya sudah semakin tinggi sehingga dibutuhkan langkah antisipasi terhadap kemungkinan bahaya yang ditimbulkan dari pepohonan.

Dia juga mengimbau masyarakat mewaspadai terjadinya pohon tumbang yang kerap terjadi saat musim hujan. Dikatakannya, setiap musim penghujan seringkali terjadi pohon tumbang, terutama pohon berusia tua.

"Untuk itu kami minta warga meningkatkan kewaspadaan saat terjadi hujan deras, apalagi yang disertai angin kencang," kata dia.

Pihaknya sendiri sudah membuat tim yang akan berjaga-jaga pada saat musim hujan, meski diakui jumlah person3lnya masih terbatas. Tim ini bertugas secara bergilir untuk menjalankan piket jaga apabila ada pohon tumbang.

Dia pun mengingatkan warga untuk tak berteduh di bawah pohon berusia tua ketika hujan deras turun disertai angin kencang untuk menghindari pohon tumbang.

Menurut dia, beberapa kasus pohon tumbang disebabkan karena usia sudah tua, sudah tidak tumbuh lagi, keropos di bagian tengah dan batangnya mulai mengering, kanopinya terlalu lebar, hingga akibat penanaman awal yang bukan bibit tapi stek sehingga akar tunggang tidak ada.

"Selain itu kondisi tanahnya yang sangat lunak, air tanahnya dangkal dan airnya asin sehingga akar tidak tumbuh ke bawah tapi ke samping," terang dia.

Khusus pepohonan di sekitar rumah, lanjut dia, apabila sudah terlihat rawan roboh dan membahayakan masyarakat sekitar, sebaiknya memang segera ditebang dan diganti baru.

Sementara itu, seorang warga Kelurahan/Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon, Wisnu Wardani (29), meminta DKP tidak hanya melakukan pemangkasan.

"Kalau memang usianya sudah tua, daripada nanti malah membahayakan, kenapa tidak sekalian saja di tebang," ujar dia.

Dia mengatakan, setiap musim hujan selalu saja ada pohon tumbang, terutama di kawasan dengan banyak pohon. Kawasan Kesambi sendiri merupakan kawasan teduh dengan banyak pohon yang menurut dia, layak diwaspadai.
(lns)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8659 seconds (0.1#10.140)