Taksi Bosowa raih penghargaan HIV/AIDS
A
A
A
Sindonews.com - Taksi Bosowa menerima penghargaan dari Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia Sulawesi Selatan (PKBI) atas komitmen dan kerjasamanya dalam Program Pencegahan dan Penanggulangan HIV/AIDS Selamatkan Perempuan dan Anak dari HIV dan AIDS di Indonesia.
Penghargaan ini diserahkan oleh Andi Iskandar Harun selaku Direktur Eksekutif PKBI Daerah Sulsel kepada Harisuddin Sultan Selaku Head Operation Taksi Bosowa pada 2 Desember 2013 di kantor Taksi Bosowa Jalan Dg Tata Raya No 31, Makassar.
"Kami sangat concern dengan kebersihan lingkungan dan kesehatan Pengemudi Taksi Bosowa. Kegiatan ini diharapkan bisa meningkatkan pengetahuan dan kesadaran tentang bahaya HIV/AIDS bagi para pengemudi," ujar Head Operation Taksi Bosowa Harisuddin Sultan, kepada wartawan, Senin (3/12/2013).
Dijelaskan dia, penghargaan ini merupakan rangkaian peringatan HIV AIDS sedunia yang jatuh pada 1 Desember. Sebelumnya, manajemen Taksi Bosowa bekerjasama dengan PKBI, melakukan penyuluhan dan test HIV AIDS ke pengemudi-pengemudi taksi Bosowa.
Peran dunia usaha, dalam hal ini sektor transportasi dianggap paling penting untuk menurunkan tingkat penyebaran HIV dan AIDS yang saat ini meningkat cukup tajam.
Penghargaan ini diserahkan oleh Andi Iskandar Harun selaku Direktur Eksekutif PKBI Daerah Sulsel kepada Harisuddin Sultan Selaku Head Operation Taksi Bosowa pada 2 Desember 2013 di kantor Taksi Bosowa Jalan Dg Tata Raya No 31, Makassar.
"Kami sangat concern dengan kebersihan lingkungan dan kesehatan Pengemudi Taksi Bosowa. Kegiatan ini diharapkan bisa meningkatkan pengetahuan dan kesadaran tentang bahaya HIV/AIDS bagi para pengemudi," ujar Head Operation Taksi Bosowa Harisuddin Sultan, kepada wartawan, Senin (3/12/2013).
Dijelaskan dia, penghargaan ini merupakan rangkaian peringatan HIV AIDS sedunia yang jatuh pada 1 Desember. Sebelumnya, manajemen Taksi Bosowa bekerjasama dengan PKBI, melakukan penyuluhan dan test HIV AIDS ke pengemudi-pengemudi taksi Bosowa.
Peran dunia usaha, dalam hal ini sektor transportasi dianggap paling penting untuk menurunkan tingkat penyebaran HIV dan AIDS yang saat ini meningkat cukup tajam.
(san)