106 imigran Rohingnya gagal menyebrang ke Australia

Selasa, 19 November 2013 - 08:57 WIB
106 imigran Rohingnya gagal menyebrang ke Australia
106 imigran Rohingnya gagal menyebrang ke Australia
A A A
Sindonews.com - Untuk kesekian kalinya, pihak kepolisian berhasil menggagalkan pelarian imigran gelap yang akan menyebrang ke Pulau Chrismas, Australia.

Kali ini giliran Polres Garut yang berhasil mencegah 106 orang imigran gelap etnis Rohingnya asal Myanmar yang akan menyebrang ke Australia, melalui Pantai Selatan Pulau Jawa.

“Penangkapan sekaligus penggagalan kali ini, berkat kerjasama antara warga sekitar dan polisi setempat. Warga curiga dengan keberadaan mereka (imigran gelap) dan langsung melapor kepada polisi,” jelas Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Martinus Sitompul, kepada wartawan, Selasa (19/11/2013).

Selain mengamankan 106 orang imigran gelap, dalam penyergapan yang dilakukan pada Senin 18 November 2013, sekira pukul 4.15 WIB, polisi juga mengamankan enam orang warga negara Indonesia yang membantu pelarian para imigran.

Dalam kasus ini, 106 orang imigran yang telah didata, selanjutnya akan diserahkan ke Kantor Imigrasi di Tasikmalaya. Sementara enam warga negara Indonesia yang ikut terlibat, akan diproses lebih lanjut untuk proses pengembangan.

“Sejauh ini, semuanya masih berstatus sebagai saksi, dan belum ada penetapan tersangka,” terangnya.

Lebih lanjut, Martinus menyebutkan, dari 106 imigran gelap, 20 diantaranya adalah anak-anak, 67 orang laki-laki dewasa, dan 19 orang perempuan dewasa. Mereka rencananya akan menuju Australia melalui Pantai Cipangikis, Desa Sancang, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, dengan menggunakan perahu nelayan.

Selain mengamankan imigran gelap dan warga negara Indonesia, polisi juga mengamankan tiga kendaraan yang digunakan untuk mengangkut para imigran, terdiri dari satu unit bus B 7808 IZ yang mengangkut para imigran dan dua unit kendaraan minibus Toyota Avanza B 2290 RK dan Suzuki APV B 7147 JK.

"Terima kasih kepada para warga sekitar yang bisa bekerjasama dengan kepolisian untuk melaporkan adanya kecurigaan tersebut, hingga akhirnya kita bisa menggagalkan penyelundupan ini,” tukasnya.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6882 seconds (0.1#10.140)