10 Tim SAR Mahameru diturunkan cari dua pendaki hilang

Sindonews.com - Tim Search and Rescue (SAR) Mahameru saat ini tengah menunggu tim advance dari Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru untuk mendapatkan data awal sebelum menggelar operasi SAR mencari dua pendaki yang hilang di Gunung Semeru.

Ketua SAR Mahameru, Heru Sukarno, mengatakan, pihaknya saat ini tengah menyiapkan anggotanya untuk bersiaga melakukan operasi SAR pencarian dua pendaki yang hilang. "Ada 10 personel yang kami siapkan," jelas Heru, Jumat (8/11/2013).

Menurutnya, operasi pencarian survivor di Gunung Semeru membutuhkan minimal 50 personel, hal ini dikarenakan wilayahnya luas.
Meski demikian, pihaknya masih menunggu pihak TNBTS untuk pencarian besok jika digelar Open SAR.

Seperti diberitakan, dua pendaki hilang yakni Aziz Fuadhi, alamat Jalan Nimun Raya 87, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, dan Muhammad Rifki Perdana, alamat Jalan A.S. Syafi'iyah, RT 06/RW03, Cipayung, Jakarta Timur. Mereka hilang saat turun dari Gunung Semeru.

Dua survivor ini diduga tersesat di antara Cemoro Tunggal dan Arcopodo. Saat ini petugas BB Taman Nasional Bromo Tengger Semeru sudah berada di atas untuk menggali data dan pencarian. Open SAR baru akan dibuka Sabtu besok sesuai prosedurnya.