Penggalian bunker di balai kota Solo dilanjutkan

Jum'at, 08 November 2013 - 15:22 WIB
Penggalian bunker di balai kota Solo dilanjutkan
Penggalian bunker di balai kota Solo dilanjutkan
A A A
Sindonews.com - Sempat terhenti setahun lamanya, sejak Agustus 2012, Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Tengah kembali melanjutkan ekskavasi bangunan yang diduga bunker tua tersebut yang ditemukan di komplek Balaikota, Solo, Jawa Tengah.

Kasi Perlindungan Pengembangan dan Pemanfaatan Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jateng Gutomo menjelaskan, penggalian ini untuk memberikan petunjuk tentang fungsi bangunan kuno yang diperkirakan telah berusia ratusan tahun tersebut.

"Dugaan sementara, bangunan ini digunakan sebagai tempat menyimpan benda, pertahanan, hingga saluran drainase. Jika memang itu bunker, fungsinya harus jelas sebagai tempat perlindungan," ujar Gutomo kepada wartawan, di Solo, Jawa Tengah, Jumat (8/11/2013).

Bunker yang ditemukan di sisi utara balai kota, dulunya merupakan bekas gedung PKK, Dharma Wanita dan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Bunker tersebut, diperkirakan berukuran sekira 16 kali 24 meter persegi.

"Diperkirakan, banker tersebut di bangun sekitar awal abad ke-19 atau tahun 1800 pada saat penjajahan Belanda. Kemungkinan bunker ini merupakan peninggalan gedung residen," ungkapnya.

Terpisah, Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengungkapkan, proses ekskavasi bunker tersebut sempat terhenti karena pendanaan. Untuk melanjutkan proses penggalian agar bisa segera diketahui fungsi bangker tersebut, kini Pemkot Solo sudah menganggarkan dana penelitian sebesar Rp30-40 juta dari APBD Perubahan 2013.

"Identifikasi selesai kita akan dilanjutkan dengan penelitian sampai diketahui interkoneksi antara bunker yang ada di kompleks balai kota dengan bunker lainnya di Kota Solo. Selain itu, juga akan dilakukan penelitian untuk mengetahui kegunaan bunker itu di masa lalu," paparnya.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3788 seconds (0.1#10.140)