Herlina diminta pulang dari Arab Saudi

Selasa, 05 November 2013 - 15:21 WIB
Herlina diminta pulang...
Herlina diminta pulang dari Arab Saudi
A A A
Sindonews.com - Keluarga Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Kota Pekalongan, Jawa Tengah, sangat khawatir dengan kondisi anggota keluarga mereka yang berkerja di Arab Saudi.

Hal itu dipicu oleh berakhirnya masa amnesti bagi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ilegal di Arab Saudi. Mereka berharap, agar pemerintah membantu agar bisa segera pulang keluarganya ini.

Keresahan menimpa salah seorang warga yang memiliki anak dan bekerja di Arab Saudi secara ilegal. Harun Saat warga Desa Tegal Dowo, Kecamatan Tirto, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, mengaku khawatir.

Salah seorang anaknya yang bernama Herlina, sudah empat tahun bekerja di Arab Saudi, melalui salah satu PJTKI yang ada di Pekalongan, dengan masa kontrak kerja dua tahun.

“Namun belum sampai masa kontrak habis, anak saya melarikan diri dari majikanya karena tidak betah,: jelas Harun Taat, kepada wartawan, Selasa (5/11/2013).

Surat-suratnya ditahan oleh sang majikan, Herlina pun menjadi tenaga kerja ilegal, di Arab Saudi sampai sekarang. Dia khawatir, dengan razia yang dilakukan pemerintah Arab Saudi, dan mengharapkan sang anak bisa segera pulang.

Dia juga berharap, pemerintah Republik Indonesia bisa membantu putrinya agar bisa segera pulang ke tanah air.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1105 seconds (0.1#10.140)