Dianiaya suami, Nuryati belum sadar sejak 2 hari lalu
A
A
A
Sindonews.com - Nuryati (29), warga Desa Gempol, Kecamatan Cilamaya, masih terbaring kritis di ruang IGD RSUD Karawang. Perempuan malang itu dirawat sejak Kamis 10 Oktober malam, namun hingga kini belum ada perubahan berarti.
Orangtua korban, Arum, mengatakan, dirinya mendapati anaknya dalam keadaan berlumuran darah dan wajah penuh luka. Menurutnya, luka itu diakibatkan penganiayaan yang dilakukan suami korban bernama Bao.
“Pada saat kejadian korban cek-cok rumah tangganya dan terjadi penganiyaan hingga korban tidak sadarkan diri,” kata Arum, Sabtu (12/10/2013).
Usai menganiaya, pelaku kabur dan meninggalkan korban. Keluarga korban mengaku sudah melaporkan penganiayaan itu ke polisi.
Mereka berharap pelaku ditangkap secepatnya karena sering melakukan tindak kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
“Setiap cek-cok mulut pasti suami korban melakukan pemukulan,” tambahnya.
Orangtua korban, Arum, mengatakan, dirinya mendapati anaknya dalam keadaan berlumuran darah dan wajah penuh luka. Menurutnya, luka itu diakibatkan penganiayaan yang dilakukan suami korban bernama Bao.
“Pada saat kejadian korban cek-cok rumah tangganya dan terjadi penganiyaan hingga korban tidak sadarkan diri,” kata Arum, Sabtu (12/10/2013).
Usai menganiaya, pelaku kabur dan meninggalkan korban. Keluarga korban mengaku sudah melaporkan penganiayaan itu ke polisi.
Mereka berharap pelaku ditangkap secepatnya karena sering melakukan tindak kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
“Setiap cek-cok mulut pasti suami korban melakukan pemukulan,” tambahnya.
(rsa)