HUT TNI, 600 personel daki Bukit Tidar

Minggu, 06 Oktober 2013 - 19:52 WIB
HUT TNI, 600 personel...
HUT TNI, 600 personel daki Bukit Tidar
A A A
Sindonews.com - Sedikitnya 600 anggota dari 32 Koramil se-Magelang melakukan pendakian di Bukit Tidar Kota Magelang dalam merayakan HUT TNI ke-68 tahun, Minggu (6/10/2013).

Kegiatan tersebut terlaksana berkat kerjasama antara Kodim 0705 Diponegoro Magelang dengan Komunitas Lembah Tidar (Lemtid).

Pendakian tersebut juga diikuti anggota TNI lainya dari Batalyon Armed 3, Batalyon Armed 11 dan Akmil Magelang. Ditambah lagi, anggota kepolisian, staf Pemda, Polisi Pamong Praja dan masyarakat setempat. Pendakian bukit yang memiliki ketinggian 503 meter DPL tersebut semakin semangat setelah melibatkan sejumlah masyarakat setempat.

Letkol Kav Adang Sumpena, Dandim 0705 Diponegoro Magelang mengatakan, bagi personel TNI di Indonesia, keberadaan Gunung Tidar Kota Magelang, mempunyai makna tersendiri. Banyak dari mereka, termasuk Presiden Susilo Bambang Yudoyono, pernah ditempa di pendidikan akademi militer (Akmil) yang berada tepat di kaki gunung ini.

"Kenapa kita pilih naik Bukit Tidar karena selain dikenal sebagai Pakuning Tanah Jawa (tengah-tengah Pulau Jawa) yang memilik sejarah dan tradisi, tapi juga memiliki makna tersendiri. Dari sini telah lahir tentara-tentara nasional kita," ujarnya, di sela-sela kegiatan.

Sampai di puncak, paparnya, paserta melakukan doa bersama dan menyanyikan lagu Syukur sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan YME. Selanjutnya di bawah gunung atau di lapangan Keluarahan Magersari, peserta menggelar senam bersama yang dilanjutkan dengan pengundian dorprize daru sponsor.

"Sebelum kegiatan ini kami sudah menggelar jalan sehat. Sementara untuk naik ke Gunung Tidar baru pertama kali kami lakukan. Kami ingin saling mengakrabkan antar personel serta mendekatkan diri dengan masyarakat," imbuh Adang.

Kasi Op Kodim 0705 Magelang, Kapt Mashudi Pitoyo melalui kegiatan tersebut pihaknya ingin turut mengangkat potensi wisata Gunung Tidar. Selain itu, kegiatan tersebut menjadi media mendekatkan TNI dengan masyarakat.

"Momen HUT TNI menjadi ruang untuk secara bersama-sama mengenal lebih dekat antara TNI dengan Masyarakat," katanya.

Sementara, Ketua Lemtid, Tri Yudho Purwoko menilai selama ini seolah ada jurang pemisah antara masyarakat dengan TNI. Karenanya, komunitas yang banyak bergerak dibidang seni dan musik tradisional serta kajian budaya ini berinisistif menyatukannya kembali.

“Inilah salah satu upaya yang diharapkan bisa menyatukan mereka. Artinya, TNI sendiri juga bisa dekat dengan masyarakat dengan mengadakan kegiatan sosial. Dalam hal ini, kami menggandeng Kodim 0705 Magelang,” tandasnya.
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8443 seconds (0.1#10.140)