Pertarungan merebut kursi Gubernur Jatim dimulai
A
A
A
Sindonews.com - Hari ini, Kamis 29 Agusutus 2013 warga Jawa Timur menentukan siapa pemimpinya untuk lima tahun ke depan. Setidaknya, ada empat pasangan calon yang bakal bertarung di ajang Pemilihan Gubernur Jatim ini.
Pasangan nomor urut 1 Soekarwo-Saifullah Yusuf (KarSa) yang diusung hampir sebagai besar partai politik (Parpo) baik dari Parlemen maupun non parlemen.
Pasangan incumbent ini diusung oleh 30 partai politik (parpol). Parpol yang masih menginginkan Pakde Karwo (panggilan akrab Soekarwo) memimpin Jatim antara lain;
Partai Demokrat (PD), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Golongan Karya (PG), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Partai Damai Sejahtera (PDS), Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU), Partai Bintang Reformasi (PBR), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Nasional Indonesia Marhaenisme (PNIM), Partai Kesatuan Demokrasi Indonesia (PKDI), Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK), Partai Buruh (PB), Partai Merdeka (PM), Partai Penegak Demokrasi Indonesia (PPDI), Partai Sarikat Indonesia (PSI), Partai Demokrasi Pembaruan (PDP), Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia (PPPI), Partai Republika Nusantara (RepublikaN), Partai Nasional Benteng Kerakyatan Indonesia (PNBKI), Partai Pemuda Indonesia (PPI), Partai Peduli Rakyat Nasional (PPRN), Partai Barisan Nasional (PBN), Partai Indonesia Sejahtera (PIS), Partai Pelopor, Partai Patriot (PP), Partai Karya Perjuangan (PKP), Partai Persatuan Nasional (PPN), Partai Perjuangan Indonesia Baru (PPIB).
Kemudian pasangan nomor urut dua Eggi Sudjana dan M Sihat yang berangkat melalui jalur independent dengan mengantongi dukungan 1.141.641 jiwa.
Pasangan nomor urut tiga Bambang DH-Said Abadullah yang diusung oleh PDIP (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan).
Selanjutnya pasangan nomor urut empat Khofifah Indar Parawasah-Herman S Sumawiredja (Berkah) yang diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), PKPI, PPNUI, Partai Kedaulatann, PMB dan PKPB.
Dari empat pasangan ini akan merebutkan simpati 30.019.30 DPT. Jumlah tersebut terbagi 14.805.723 pemilih laki-laki dan 15.213.577 pemilih perempuan. Warga Jawa Timur akan menggunakan hak suara di 71.033 TPS se-kabupaten/kota Jawa Timur.
Setidaknya untuk mengetahui hasil Pilgub Jawa Timur ada tiga lembaga Survei yang turun gunung. Informasi yang diperoleh, tiga lembaga Survei yang bakal menggelar perhitungan cepat adalah Lingkaran Survei Indonesia (LSI) di JW Marriot Hotel, Jalan Embong Malang pada pukul 15.00 WIB.
Kemudian Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) pukul 13.00 WIB di Surabaya Plaza Hotel, Jalan Pemuda, Surabaya dan Lembaga Proximity yang akan menggelar perhitungan cepat pada pukul 16.00 WIB di Nur Pacific, Jalan raya Gubeng, Surabaya.
Diprediksi pasangan nomor satu dan pasangan nomor urut empat yang bakal bertarung ketat di Pilgub Jatim.
Sejarah Pilgub 2008 terulang ketika Pasangan Soekarwo-Saifullah Yusuf harus Head to Head dengan Khofifah Indar Parawansa yang saat itu berpasangan dengan Mujiono. Saat ini, Ketua Muslimat NU menggandeng Herman S Sumawireja, mantan Kapolda Jatim.
Pasangan nomor urut 1 Soekarwo-Saifullah Yusuf (KarSa) yang diusung hampir sebagai besar partai politik (Parpo) baik dari Parlemen maupun non parlemen.
Pasangan incumbent ini diusung oleh 30 partai politik (parpol). Parpol yang masih menginginkan Pakde Karwo (panggilan akrab Soekarwo) memimpin Jatim antara lain;
Partai Demokrat (PD), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Golongan Karya (PG), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Partai Damai Sejahtera (PDS), Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU), Partai Bintang Reformasi (PBR), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Nasional Indonesia Marhaenisme (PNIM), Partai Kesatuan Demokrasi Indonesia (PKDI), Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK), Partai Buruh (PB), Partai Merdeka (PM), Partai Penegak Demokrasi Indonesia (PPDI), Partai Sarikat Indonesia (PSI), Partai Demokrasi Pembaruan (PDP), Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia (PPPI), Partai Republika Nusantara (RepublikaN), Partai Nasional Benteng Kerakyatan Indonesia (PNBKI), Partai Pemuda Indonesia (PPI), Partai Peduli Rakyat Nasional (PPRN), Partai Barisan Nasional (PBN), Partai Indonesia Sejahtera (PIS), Partai Pelopor, Partai Patriot (PP), Partai Karya Perjuangan (PKP), Partai Persatuan Nasional (PPN), Partai Perjuangan Indonesia Baru (PPIB).
Kemudian pasangan nomor urut dua Eggi Sudjana dan M Sihat yang berangkat melalui jalur independent dengan mengantongi dukungan 1.141.641 jiwa.
Pasangan nomor urut tiga Bambang DH-Said Abadullah yang diusung oleh PDIP (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan).
Selanjutnya pasangan nomor urut empat Khofifah Indar Parawasah-Herman S Sumawiredja (Berkah) yang diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), PKPI, PPNUI, Partai Kedaulatann, PMB dan PKPB.
Dari empat pasangan ini akan merebutkan simpati 30.019.30 DPT. Jumlah tersebut terbagi 14.805.723 pemilih laki-laki dan 15.213.577 pemilih perempuan. Warga Jawa Timur akan menggunakan hak suara di 71.033 TPS se-kabupaten/kota Jawa Timur.
Setidaknya untuk mengetahui hasil Pilgub Jawa Timur ada tiga lembaga Survei yang turun gunung. Informasi yang diperoleh, tiga lembaga Survei yang bakal menggelar perhitungan cepat adalah Lingkaran Survei Indonesia (LSI) di JW Marriot Hotel, Jalan Embong Malang pada pukul 15.00 WIB.
Kemudian Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) pukul 13.00 WIB di Surabaya Plaza Hotel, Jalan Pemuda, Surabaya dan Lembaga Proximity yang akan menggelar perhitungan cepat pada pukul 16.00 WIB di Nur Pacific, Jalan raya Gubeng, Surabaya.
Diprediksi pasangan nomor satu dan pasangan nomor urut empat yang bakal bertarung ketat di Pilgub Jatim.
Sejarah Pilgub 2008 terulang ketika Pasangan Soekarwo-Saifullah Yusuf harus Head to Head dengan Khofifah Indar Parawansa yang saat itu berpasangan dengan Mujiono. Saat ini, Ketua Muslimat NU menggandeng Herman S Sumawireja, mantan Kapolda Jatim.
(lns)