2 orang masih hilang di Pantai Kartini

Sindonews.com - Kapolres Jepara AKBP M Taslim Chairuddin memastikan, dua orang penumpang perahu pesta Lomban Syawalan di kawasan Perairan Pantai Kartini, Jepara, masih hilang dan belum ditemukan.

"Berdasarkan daftar di Posko Tim SAR gabungan, ada 16 nama yang dilaporkan hilang. Dua nama yang masih belum ditemukan, yakni Ngatmo (45), warga Desa Bungu, Mayong Jepara, dan Akhmadi (45), warga Pulodarat Pecangaan, Jepara," ujar Taslim, kepada wartawan, Jumat (16/8/2013).

Ditambahkan dia, sejak dua hari yang lalu, pada Kamis dan Jumat, tim SAR gabungan telah melakukan kerjanya dengan maksimal. Hingga kini, sudah 14 korban tewas yang berhasil ditemukan.

"Pencarian dilakukan dengan cara menyelam di sekitar lokasi kejadian. Dalam dua hari melakukan pencarian, kami berhasil menemukan 14 korban. Enam korban berhasil dievakuasi hari ini," bebernya.

Dari total korban tewas yang ditemukan hingga hari ini, seluruhnya sudah diketahui identitasnya. Berikut identitas korban tewas Perahu Lomban, di Pantai Kartini yang berhasil dihimpun:

1. Zaki (5), warga Kelurahan Katonsari, Demak.
2. Khumaidi (39), warga Tegowanu Wetan, Grobogan.
3. Rondiyah (40), warga Desa Pulodarat, Pecangaan, Jepara.
4. Tumini (45), warga Desa Bungo, Mayong, Jepara.
5. Zumrotun (46), warga Desa Kalitekuk Gajah, Demak.
6. Andika (7), warga Desa Bungu, Mayong Jepara.
7. Diva (7), Kelurahan Katonsari, Demak.
8. Ahmad Irfan Ramandan (5), warga Desa Bakalan RT 1/1, Kalinyamatan Kabupaten Jepara.
9. Adibah Haprifan Zuna (16), warga Perum Bukit Asri, Kabupaten Jepara.