3 Perampok Indomaret dan Alfamart ditangkap

Senin, 24 Juni 2013 - 18:29 WIB
3 Perampok Indomaret dan Alfamart ditangkap
3 Perampok Indomaret dan Alfamart ditangkap
A A A
Sindonews.com – Tiga perampok bersenjata tajam spesialis Indomaret dan Alfamart 24 jam dibekuk Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Gajahmungkur, Semarang, Jawa Tengah.

Mereka dibekuk setelah merampok Indomaret Jalan Sriwijaya nomor 63, Kelurahan Candi, Kecamatan Candisari, Kota Semarang. Saat ditangkap di sebuah kos-kosan, satu orang di antaranya terpaksa ditembak kakinya karena berusaha melarikan diri dan melawan petugas.

Tiga pelaku adalah Priyo Budiawan (26) warga Jalan Rogojembangan RT05/RW05, Kelurahan Tandang, Kecamatan Tembalang, Ryan Santika Pandu Oetomo (30) warga Perumahan Dinar Mas Elok I Kelurahan Meteseh, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang dan Nisfu Abidis Syafaat (19) warga Jalan Rogojembangan RT01/RW05, Kelurahan Tandang, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang.

Priyo adalah otak dari sederet perampokan mini market itu. Ia beraksi bersenjatakan parang dengan panjang sekitar 70 cm. Bersama Ryan dan Nisfu, mereka merampok Indomaret di Kaliwiru dan Alfamart Jalan Pandanaran nomor 31 Kota Semarang pada Minggu (23/6) dini hari lalu. Mereka juga merampok Alfamart di Jatingaleh.

Kapolrestabes Semarang Komisaris Besar Elan Subilan mengungkapkan, dari hasil pemeriksaan
sementara, tiga perampok ini baru bekerja sama sejak tiga hari terakhir. Semuanya merampok Indomaret dan Alfamart 24 jam.

"Namun demikian, dua pelaku di antaranya mempunyai komplotan sendiri, mereka melakukan perampasan dan penodongan belasan kali di Kota Semarang," jelas Elan saat gelar perkara di Mapolsek Gajahmungkur, Senin (24/6/2013).

Pelaku Ryan mengaku sudah melakukan perampasan di tujuh lokasi bersama kelompoknya sendiri. Masing – masing di Jalan Kelud Raya Semarang mendapat dompet dan telepon seluler (ponsel) Nokia E 63, Jalan Siranda merampas dompet dan Nokia N 70, pertigaan traffic light Pasar Kambing merampas tas dan uang Rp150 ribu, Jalan Kawi Raya merampas dompet dan ponsel Samsung, Jalan Sriwijaya merampas dompet dan uang Rp200 ribu, Jalan Lamper merampas BlackBerry dan Jalan Arteri Soekarno – Hatta merampas sepeda motor Yamaha Vega warna hitam.

Sementara pelaku Priyo bersama komplotannya sendiri, sudah beraksi di 9 lokasi. Masing – masing di Indomaret Jatingaleh mendapat uang Rp500 ribu, Indomaret Kaliwiru mendapat ponsel, uang dan rokok, Indomaret Jatingaleh, mendapat uang dan rokok, Indomaret Bangetayu mendapat uang dan rokok, Alfamart Genuk Semarang mendapat uang dan rokok, Jalan Penggaron mendapat ponsel Cross, belakang Java Mal mendapat ponsel Nokia, Jalan Dr Wahidin Kota Semarang tepatnya depan SPBU merampas ponsel Nexian, Jalan Fatmawati Kota Semarang merampas ponsel LG.

Elan menambahkan, para pelaku dibekuk berkat laporan korban yang mengenali ciri-ciri salah seorang dari tiga pelaku itu.

“Pelaku Priyo ini kos di belakang Indomaret yang dirampoknya dini hari kemarin. Jaraknya hanya sekitar 50 meter. Kejadian ini terekam Closed Circuit Television (CCTV). Akhirnya petugas bergerak cepat dan berhasil mengamankan tiga pelaku berikut barang buktinya,” ungkapnya.

Sejauh ini, kata dia, pihaknya masih melakukan pengembangan penyidikan, termasuk mengejar tersangka – tersangka lain komplotan perampas ini.

Tiga pelaku itu ditahan dan dijerat Pasal 365 KUHP ancaman hukuman 9 tahun penjara.

“Kami imbau agar mini market yang buka 24 jam, mempekerjakan karyawan lebih dari dua orang saat jam rawan, misalnya shift malam. Ini untuk antisipasi,” katanya.

Sementara itu pelaku Priyo mengatakan sehari – hari bekerja di proyek pembangunan apartemen Mutiara Garden Semarang. Saat tidak ada pekerjaan, dia merampok Indomaret.

“Sudah sembilan kali, ditambah ini kemarin tiga, jadi 12 kali merampok. Saya bawa senjata tajam, kalau di Indomaret kami pura – pura beli, masuk dua orang, satu lagi berjaga di atas motor,” katanya sambil menahan sakit karena kakinya tertembus peluru petugas.

Tersangka Nisfu mengaku baru diajak dua tersangka lain ini merampok. Sudah tiga kali ini merampok Indomaret dan Alfamart.

“Saya paling baru ikut. Saat beraksi saya ikut masuk, yang nunggu di luar di sepeda motor itu Ryan,” katanya.
(lns)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.0000 seconds (0.1#10.140)