RSUD Lakipadada tambah peralatan moderen
A
A
A
Sindonews.com - Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lakipadada, kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan menambah peralatan dan fasilitas medis yang lebih modern.
Direktur RSUD Lakipadada, Rudhy Andilolo menyatakan, tahun ini RSUD Lakipadada akan menambah sejumlah peralatan kesehatan yang modern. Diantaranya, alat kesehatan ruangan intensive care unit (ICU) Intensive Cardiologi Care Unit (ICCU), Neonatal Intensive Care Unit (NICU) dan kamar operasi.
Semua biaya pengadaan tersebut bersumber dari anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) tahun anggaran 2013 sekira Rp2,3 miliar.
Tahun ini, RSUD Lakipadada juga akan menambah alat-alat ponek untuk pelayanan persalinan dan perawatan bayi dengan sistem terpadu. Anggaran pengadaan alat ponek tersebut juga bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun anggaran 2013 sekitar Rp553,7 juta.
“Penambahan sejumlah peralatan kesehatan itu sebagai upaya pihak rumah sakit meningkatkan pelayanan kepada masyarakat agar lebih terjamin kesehatannya,” ujar Rudhy kepada SINDO di Makale, Jumat (19/4/2013).
Selain alat kesehatan, lanjut Rudhy, RSUD Lakipadada juga akan menambah satu unit armada ambulan. Jumlah armada ambulan untuk pelayanan rujukan dan pelayanan khusus jenazah yang saat ini dimiliki RSUD Lakipadada sebanyak 5 unit yang usianya sudah tua. Biaya pengadaan satu mobil ambulan bersumber dari DAK tahun 2013 senilai Rp450 juta.
“Dengan penambahan sarana dan prasarana ini, RSUD Lakipadada bisa memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” ujarnya.
Ketua DPRD Tana Toraja, Welem Sambolangi mengatakan pelayanan kesehatan di RSUD sudah cukup baik. Meski begitu, pihak rumah sakit diharapkan tetap meningkatkan pelayanan kesehatan yang lebih baik.
Direktur RSUD Lakipadada, Rudhy Andilolo menyatakan, tahun ini RSUD Lakipadada akan menambah sejumlah peralatan kesehatan yang modern. Diantaranya, alat kesehatan ruangan intensive care unit (ICU) Intensive Cardiologi Care Unit (ICCU), Neonatal Intensive Care Unit (NICU) dan kamar operasi.
Semua biaya pengadaan tersebut bersumber dari anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) tahun anggaran 2013 sekira Rp2,3 miliar.
Tahun ini, RSUD Lakipadada juga akan menambah alat-alat ponek untuk pelayanan persalinan dan perawatan bayi dengan sistem terpadu. Anggaran pengadaan alat ponek tersebut juga bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun anggaran 2013 sekitar Rp553,7 juta.
“Penambahan sejumlah peralatan kesehatan itu sebagai upaya pihak rumah sakit meningkatkan pelayanan kepada masyarakat agar lebih terjamin kesehatannya,” ujar Rudhy kepada SINDO di Makale, Jumat (19/4/2013).
Selain alat kesehatan, lanjut Rudhy, RSUD Lakipadada juga akan menambah satu unit armada ambulan. Jumlah armada ambulan untuk pelayanan rujukan dan pelayanan khusus jenazah yang saat ini dimiliki RSUD Lakipadada sebanyak 5 unit yang usianya sudah tua. Biaya pengadaan satu mobil ambulan bersumber dari DAK tahun 2013 senilai Rp450 juta.
“Dengan penambahan sarana dan prasarana ini, RSUD Lakipadada bisa memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” ujarnya.
Ketua DPRD Tana Toraja, Welem Sambolangi mengatakan pelayanan kesehatan di RSUD sudah cukup baik. Meski begitu, pihak rumah sakit diharapkan tetap meningkatkan pelayanan kesehatan yang lebih baik.
(ysw)