Kebakaran dominasi bencana di Makassar

Selasa, 16 April 2013 - 18:09 WIB
Kebakaran dominasi bencana...
Kebakaran dominasi bencana di Makassar
A A A
Sindonews.com - Kebakaran masih mendominasi bencana di Makassar. Sepanjang tahun 2012 lalu, terjadi sebanyak 148 kasus kebakaran dengan perkiraan kerugian mencapai Rp78,36 miliar.

Setelah kebakaran, menyusul bencana banjir dan genanagan yang terjadi di 9 kecamatan dengan kerugian sebesar Rp1,15 miliar. Kemudian angin puting beliung yang terjadi sebanyak 18 kali dengan kerugian sebesar Rp820 juta.

Wali Kota Makassar Ilham Arif Sirajuddin mengatakan, kebakaran memang masih tinggi di Kota Makassar. Karena itu, warga Makassar diimbau waspada dengan potensi kebakaran yang mengintai.

“Untuk mengantisipasi kesiagaan penanggulangan bencana alam dan musibah lainnya, sudah dianggarakan melalui dinas social sebesar Rp870,5 juta dan Rp404,18 juta di badan penanggulangan bencana daerah,” ungkap Ilham.

Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi C DPRD Makassar Mudzakkir Ali Djamil mengatakan, semakin maju perkembangan kota, maka semakin tinggi potensi kebakaran yang akan terjadi. Sebab pembangunan memicu semakin padatnya pembangunan termasuk pembangunan kawasan permukiman.

“Data bencana nasional 2012 menunjukkan kalau intensitas kebakaran di Makassar menempati urutan kedua setelah banjir. Sepanjang tiga bulan terakhir, kasus kebakaran sudah mencapai 26 kasus. Untuk itu, masyarakat memang harus meningkatkan kewasapadaan apalagi musim panas sudah didepan mata,” ungkapnya.

Anggota Komisi D Busrah Abdullah mengatakan, Dinas pemadam kebakaran juga diminta mengambil langkah-langkah taktis. Misalnya dengan mewujudkan rencana pembentukan laskar kebakaran di 143 kelurahan. Dimana dengan laskar ini akan semakin memudahkan untuk menjangkau tiitk-titik kebakaran.

“Karena ini keberadaannya sangat penting, maka kalau Dinas Pemadam mengajukan ini di APBD Perubahan kelak, kami akan mendukung. Kita akan melihat apa-apa saja yang dibutuhkan jika laskar ini jadi dibentuk, baik penambahan personil atau alat-alat pendukung misalnya,” ungkapnya.

Sementara itu Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Makassar Imran Samad mengatakan, jika pembentukan laskar masih sebatas wacana.

Meski demikian Dinas pemadam juga membentuk empat posko penanggulangan kebakaran, yakni, Posko Induk di Jalan Ratulangi, Posko Timur di Jalan Pengayoman dan Jalan KIMA, serta Posko Utara di Kecamatan tallo. Dimana setiap posko induk dilengkapi 20 mobil dan 45 tenaga.

"Kasus kebakaran 2012 memang cukup tinggi tapi sudah menunjukkan penurunan dari tahun 2011 yang mencapai 163 kasus,” ungkapnya.
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0169 seconds (0.1#10.140)