Denny Indrayana: Pelaku insiden Cebongan segera ditangkap
A
A
A
Sindonews.com - Pelaku dan motivasi pembataian empat orang tahanan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cebongan, Sleman, Yogyakarta segera terungkap. Penyelidikan dilakukan tim investigasi terdiri dari kepolisian, TNI dan Komnas HAM menunjukkan perkembangan positif.
"Perkembangan Insya Allah pasti ada, kita kan punya tim investigasi berlapis toh dan sudah ada beberapa tim investigasi dari kepolisian, tim investigasi dari KSAD, dan tim investigasi lain seperti Komnas HAM," jelas Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkum HAM), Denny Indrayana
kepada wartawan di kantor Kemenkum HAM, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (2/4/2013).
Denny meminta semua pihak agar bersabar dan membiarkan tim investigasi bekerja secara maksimal untuk mencari siapa pelaku penyerangan yang menewaskan empat tahanan itu.
"Perkembangan memang ada dan mengarah ke positif, tetapi izinkan perkembangan ini biar didalami dahulu tim yang bekerja," terangnya.
Dia mengatakan, jika hasil investigasi ramai dipublikasikan maka dikhawatirkan dapat mengganggu proses pengungkapan kasus itu.
"Kita harus paham dalam pengungkapan kasus hukum, apalagi macam ini, apabila tidak terlalu utuh disampaikan justru itu agar dalam rangka supaya kasus ini cepat terungkap," tuntasnya.
Seperti diketahui, terjadi penembakan terhadap empat tahanan di Lapas Cebongan. Pelaku berjumlah belasan orang datang ke Lapas dan menembak mati tahanan titipan Polda DIY. Empat tahanan itu merupakan pelaku penusukan hinga tewas anggota Kopasus Kandang Menjangan, Sukoharjo, Jawa Tengah.
"Perkembangan Insya Allah pasti ada, kita kan punya tim investigasi berlapis toh dan sudah ada beberapa tim investigasi dari kepolisian, tim investigasi dari KSAD, dan tim investigasi lain seperti Komnas HAM," jelas Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkum HAM), Denny Indrayana
kepada wartawan di kantor Kemenkum HAM, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (2/4/2013).
Denny meminta semua pihak agar bersabar dan membiarkan tim investigasi bekerja secara maksimal untuk mencari siapa pelaku penyerangan yang menewaskan empat tahanan itu.
"Perkembangan memang ada dan mengarah ke positif, tetapi izinkan perkembangan ini biar didalami dahulu tim yang bekerja," terangnya.
Dia mengatakan, jika hasil investigasi ramai dipublikasikan maka dikhawatirkan dapat mengganggu proses pengungkapan kasus itu.
"Kita harus paham dalam pengungkapan kasus hukum, apalagi macam ini, apabila tidak terlalu utuh disampaikan justru itu agar dalam rangka supaya kasus ini cepat terungkap," tuntasnya.
Seperti diketahui, terjadi penembakan terhadap empat tahanan di Lapas Cebongan. Pelaku berjumlah belasan orang datang ke Lapas dan menembak mati tahanan titipan Polda DIY. Empat tahanan itu merupakan pelaku penusukan hinga tewas anggota Kopasus Kandang Menjangan, Sukoharjo, Jawa Tengah.
(lns)