Ini kronologis bentrokan di pendulangan Timika
A
A
A
Sindonews.com - Bentrok dua suku pagi ini yang mengakibatkan jatuhnya dua korban jiwa, berawal dari dua orang warga yang berasal dari Suku Damal yang hendak menuju ke sungai untuk melihat jerat yang sudah dipasang di Mile 34.
Namun, secara mengejutkan, datang sekira 30 orang yang menuduh dua orang warga itu telah melakukan pencurian di tenda milik masyarakat Suku Key. Kedua orang yang diketahui bernama Tekau Mom dan Jemy Mom pun membela diri dan mengaku datang hanya untuk melihat jerat.
Tak percaya dengan pernyataan dua orang tersebut, warga Suku Key langsung menganiaya dua warga tersebut. Namun seorang warga bernama Tekau Mom dapat meloloskan diri, sedangkan Jemy Mom tertangkap.
Sekira pukul 13.00 WIT, masyarakat Damal, Kwamki Lama akhirnya mendatangi lokasi dengan membawa peralatan kampak, parang, panah, untuk balas dendam.
Sekira pukul 15.30 WIT di areal Kwamki Lama ditemukan satu orang meninggal dunia dengan mengalami luka penganiayaan. Luka potong di bagian leher hingga kepala belakang. Luka potong kaki kiri dan kanan dan siku kanan nyaris putus, Juga luka panah di bagian badan belakang atas pinggul.
Pukul 18.20 WIT jenazah korban meninggal dunia dievakuasi dengan menggunakan mobil ambulance ke RSUD Timika guna otopsi. Dari kejadian ini, dua orang yang meninggal, dua orang mengalami luka-luka.
Sedangkan Tekau Mom mengalami luka sobek di pundak sebelah kanan dan pipi kanan akibat terkena parang. Sementara Jemy Mom sudah ditemukan dalam keaadan hidup, namun jari kelingkingnya putus.
Namun, secara mengejutkan, datang sekira 30 orang yang menuduh dua orang warga itu telah melakukan pencurian di tenda milik masyarakat Suku Key. Kedua orang yang diketahui bernama Tekau Mom dan Jemy Mom pun membela diri dan mengaku datang hanya untuk melihat jerat.
Tak percaya dengan pernyataan dua orang tersebut, warga Suku Key langsung menganiaya dua warga tersebut. Namun seorang warga bernama Tekau Mom dapat meloloskan diri, sedangkan Jemy Mom tertangkap.
Sekira pukul 13.00 WIT, masyarakat Damal, Kwamki Lama akhirnya mendatangi lokasi dengan membawa peralatan kampak, parang, panah, untuk balas dendam.
Sekira pukul 15.30 WIT di areal Kwamki Lama ditemukan satu orang meninggal dunia dengan mengalami luka penganiayaan. Luka potong di bagian leher hingga kepala belakang. Luka potong kaki kiri dan kanan dan siku kanan nyaris putus, Juga luka panah di bagian badan belakang atas pinggul.
Pukul 18.20 WIT jenazah korban meninggal dunia dievakuasi dengan menggunakan mobil ambulance ke RSUD Timika guna otopsi. Dari kejadian ini, dua orang yang meninggal, dua orang mengalami luka-luka.
Sedangkan Tekau Mom mengalami luka sobek di pundak sebelah kanan dan pipi kanan akibat terkena parang. Sementara Jemy Mom sudah ditemukan dalam keaadan hidup, namun jari kelingkingnya putus.
(rsa)