Erdi-Anang kembali serahkan puluhan ribu dukungan
A
A
A
Sindonews.com - Satu-satunya bakal pasangan calon (bapaslon) peserta Pilbup Kudus, Erdi Nurkito-Anang Fahmi, akhirnya menyerahkan kekurangan puluhan ribu berkas dukungan. Salah satu dukungan didapat dari anggota partai politik yang tidak setuju dengan bapaslon yang diusung partai mereka.
Hari ini memang merupakan batas waktu terakhir penyerahan kekurangan berkas dukungan bapaslon yang maju dari jalur independen. Sebelumnya, Erdi-Anang sudah menyerahkan berkas dukungan berupa puluhan ribu KTP warga Kudus.
Namun setelah diverifikasi, ternyata hanya 22 ribu berkas dukungan yang dinyatakan memenuhi syarat. Sedang sisanya dinyatakan tidak memenuhi syarat.
Selasa (12/3/2013), Erdi-Anang menyerahkan kekurangan berkas dukungan tersebut. Tak tanggung-tanggung, yang diserahkan ke KPU Kudus sebanyak 40.753 KTP warga Kota Kretek.
"Ini sudah lebih dari kewajiban yang dibebankan kepada kita. Makanya kami optimis
lolos dan bisa menjadi peserta Pilbup Kudus," kata Erdi saat ditemui di Kantor KPU Kudus, Selasa (12/3/2013).
Erdi sendiri optimis mampu mewarnai Pilbup Kudus 2013 karena berdasar perhitungannya, ada 90 ribu warga yang mendukungnya. Jumlah tersebut masih ditambah dengan keberadaan simpatisan sejumlah nama bapaslon yang gagal mendaftar Pilbup Kudus.
Selain itu, masih ada juga dukungan dari sejumlah anggota parpol yang ada di Kudus. Menurut Erdi, para anggota parpol tersebut mendukungnya karena tidak sepakat dengan bapaslon yang diusung partainya.
"Lagipula mereka juga sudah tidak simpati dengan parpol karena banyak anggotanya
yang terjerat korupsi. Jadi kuda hitamnya justru malah independen," ucapnya.
Ketua KPU Kudus Gunari A Latief mengatakan pihaknya masih akan melakukan penghitungan terhadap jumlah dukungan yang diserahkan oleh Erdi-Anang. Setelah itu pihaknya akan melakukan verifikasi administrasi dan faktual hingga tingkat desa terkait puluhan ribu berkas dukungan tersebut.
Hari ini memang merupakan batas waktu terakhir penyerahan kekurangan berkas dukungan bapaslon yang maju dari jalur independen. Sebelumnya, Erdi-Anang sudah menyerahkan berkas dukungan berupa puluhan ribu KTP warga Kudus.
Namun setelah diverifikasi, ternyata hanya 22 ribu berkas dukungan yang dinyatakan memenuhi syarat. Sedang sisanya dinyatakan tidak memenuhi syarat.
Selasa (12/3/2013), Erdi-Anang menyerahkan kekurangan berkas dukungan tersebut. Tak tanggung-tanggung, yang diserahkan ke KPU Kudus sebanyak 40.753 KTP warga Kota Kretek.
"Ini sudah lebih dari kewajiban yang dibebankan kepada kita. Makanya kami optimis
lolos dan bisa menjadi peserta Pilbup Kudus," kata Erdi saat ditemui di Kantor KPU Kudus, Selasa (12/3/2013).
Erdi sendiri optimis mampu mewarnai Pilbup Kudus 2013 karena berdasar perhitungannya, ada 90 ribu warga yang mendukungnya. Jumlah tersebut masih ditambah dengan keberadaan simpatisan sejumlah nama bapaslon yang gagal mendaftar Pilbup Kudus.
Selain itu, masih ada juga dukungan dari sejumlah anggota parpol yang ada di Kudus. Menurut Erdi, para anggota parpol tersebut mendukungnya karena tidak sepakat dengan bapaslon yang diusung partainya.
"Lagipula mereka juga sudah tidak simpati dengan parpol karena banyak anggotanya
yang terjerat korupsi. Jadi kuda hitamnya justru malah independen," ucapnya.
Ketua KPU Kudus Gunari A Latief mengatakan pihaknya masih akan melakukan penghitungan terhadap jumlah dukungan yang diserahkan oleh Erdi-Anang. Setelah itu pihaknya akan melakukan verifikasi administrasi dan faktual hingga tingkat desa terkait puluhan ribu berkas dukungan tersebut.
(ysw)