Jokowi terlambat dongkrak suara Rieke-Teten

Selasa, 26 Februari 2013 - 18:49 WIB
Jokowi terlambat dongkrak...
Jokowi terlambat dongkrak suara Rieke-Teten
A A A
Sindonews.com - Kehadiran Joko Widodo (Jokowi) dalam pemenangan pasangan nomor 5 Pilgub Jabar, Rieke Diah Pitaloka-Teten Masduki, dinilai efektif mendongkrak suara.

Meski begitu, Ketua Pusat Kajian dan Kepakaran Statistika (PK2S) Universitas Padjdjaran (Unpad) Toni Toharudin menyayangkan kemunculan Jokowi di Kampanye Pilgub Jabar yang agak terlambat. Pasalnya, jika hal itu lebih lama dilakukan, perolehan suara pasangan Rieke-Teten tentu akan bisa melampaui suara pasangan Ahmad Heryawan (Aher)-Deddy Mizwar.

"Sebab, Jokowi hadir pada hari-hari terakhir kampanye Pilgub Jabar. Menurut saya itu terlambat sekali, jika kehadirannya dari awal-awal kampanye, tentu akan lain lagi ceritanya," kata Toni, di Bandung, Selasa (26/2/2013).

Analisisnya, meski Jokowi hanya hadir di hari terakhir kampanye, tetapi suara Rieke-Teten mampu melampaui pasangan nomor 3 Dede Yusuf-Lex Laksamana yang selalu diunggulkan dalam survei-survei sebelumnya.

Toni menuturkan, hasil survei PK2S Unpad di akhir-akhir kampanye antara 11 sampai 17 Februari 2013. Hasilnya, Dede-Lex 33,44 persen, Aher-Deddy 29,30 persen, dan Rieke-Teten dengan 22.81 persen.

Namun pada hasil quick count yang dirilis Lembaga Survei Indonesia (LSI) Aher-Deddy 33,19 persen, Rieke-Teten 27,5 persen, Dede-Lex 25,43 persen.

Artinya, lanjut Toni, peningkatan Rieke-Teten sangat signifikan setelah satu minggu kampanye, peningkatannya mencapai lima persen, atau hanya selisih tiga persen dengan hasil real count KPU Jabar saat ini.

Selain Jokowi, kehadiran Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) juga terlambat, karena dihadirkan berbarengan dengan Jokowi.

"Tetapi efeknya luar biasa, mampu mengimbangi calon nomor 3 (Dede-Lex)," katanya.
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7085 seconds (0.1#10.140)