Depok distribusikan 2.837 kotak suara
A
A
A
Sindonews.com - Hari ini, Pemilukada Jawa Barat mulai memasuki tahap kampanye menjelang hari pencoblosan yakni 24 Februari 2013. Sebagai salah satu kota di Jawa Barat, Depok juga sudah memulai tahapan pendistribusian logistik pemilukada.
Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok Impi Khani Badjuri mengatakan pendistribusian logistik sudah dimulai dari gudang KPU di Kalimulya, Depok ke tiap Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Salah satunya yakni kotak suara.
"Kami sudah distribusi logistik, sebanyak 2.837 kotak suara, sama dengan jumlah TPS. Sudah mulai bergerak, sudah empat kecamatan," ungkapnya kepada wartawan, di Balai Kota Depok, Kamis (07/02/2013).
Selain itu, lanjutnya, pendistribusian surat suara juga masih menunggu dari propinsi. Yakni sebanyak jumlah pemilih dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) ditambah cadangan 2,5 persen.
"Jumlah DPT Pemilukada Jawa Barat 1.215.000 lebih pemilih," jelasnya.
Sementara untuk kampanye di Depok, pihaknya siap mengawal pelaksanaan para calon berkampanye di Depok.
"Sekarang kita fokus pada alat kebutuhan TPS per kecamatan, serperti surat suara dan berkas berita acara, tinta juga sedang disortir, datang dari rekanan sekaligus," ungkapnya.
Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok Impi Khani Badjuri mengatakan pendistribusian logistik sudah dimulai dari gudang KPU di Kalimulya, Depok ke tiap Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Salah satunya yakni kotak suara.
"Kami sudah distribusi logistik, sebanyak 2.837 kotak suara, sama dengan jumlah TPS. Sudah mulai bergerak, sudah empat kecamatan," ungkapnya kepada wartawan, di Balai Kota Depok, Kamis (07/02/2013).
Selain itu, lanjutnya, pendistribusian surat suara juga masih menunggu dari propinsi. Yakni sebanyak jumlah pemilih dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) ditambah cadangan 2,5 persen.
"Jumlah DPT Pemilukada Jawa Barat 1.215.000 lebih pemilih," jelasnya.
Sementara untuk kampanye di Depok, pihaknya siap mengawal pelaksanaan para calon berkampanye di Depok.
"Sekarang kita fokus pada alat kebutuhan TPS per kecamatan, serperti surat suara dan berkas berita acara, tinta juga sedang disortir, datang dari rekanan sekaligus," ungkapnya.
(rsa)