Pasar disegel, puluhan pedagang lapor ke Polisi

Senin, 04 Februari 2013 - 13:13 WIB
Pasar disegel, puluhan pedagang lapor ke Polisi
Pasar disegel, puluhan pedagang lapor ke Polisi
A A A
Sindonews.com - Puluhan pedagang di Pasar Paku, Kecamatan Binuang, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar), mendatangi Polres Polman untuk melaporkan adanya penyegelan lokasi pasar tempat mereka mencari nafkah.

Penyegelan pasar dengan menggunakan kawat berduri tersebut sudah terhjadi sejak pertengahan Desember 2012 silam oleh warga setempat yang mengklaim tanahnya. Namun, para pedagang baru melaporkan tindakan penyegelan itu pekan lalu, lantaran mereka (pedagang) bingung mau berjualan dimana lagi.

Seorang pedagang di pasar tersebut, Burhan (45) mengatakan, penyegelan pasar yang merupakan fasilitas publik tersebut merupakan tindakan penyerobotan. Sebab, pasar itu sudah ada sejak puluhan tahun dan merupakan milik pemerintah untuk masyarakat setempat.

“Kami terpaksa harus jualan di pinggir jalan raya. Walaupun akhirnya harus mengganggu arus lalu lintas. Karena, kalau tidak, kita mau jualan dimana lagi,” keluh Burhan, Senin (4/2/2013).

Maka itu, Burhan pun meminta kepada aparat keamanan untuk membuka segel pasar tersebut yang dikelilingi kawat berduri. Karena, dia meyakini tindakan tersebut adalah tindakan penyerobotan yang bukan milik warga.

“Pasar Paku sudah lama ada, dan ini merupakan fasilitas pemerintah untuk digunakan oleh masyarakat,” tegas Burhan.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Polman AKP Wahyudi Rahman mengatakan, sudah menerima protes puluhan pedagang tersebut dan sedang melakukan penyelidikan.

Menurutnya, adanya penyegelan pasar tersebut karena ada warga yang mengklaim lahan di atas pasar tersebut adalah miliknya.

Dia juga berharap adanya peran pemerintah untuk menyikapi apa yang menjadi persoalan masyarakat, apalagi hal tersebut merupakan masalah publik.
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6755 seconds (0.1#10.140)
pixels