Dahlan akui pelat DI 19 bodong
A
A
A
Sindonews.com - Pelat nomor mobil Ferari Tucuxi DI 19 yang mengalami kecelakaan di Magetan ternyata tidak terdaftar. Menteri BUMN Dahlan Iskan mengaku pelat tersebut hanya aksesoris saja.
Setelah mengalami kecelakaan, pelat nomor DI 19 menjadi kontroversi karena Polisi tidak merasa mendaftar nomor pelat tersebut.
“Nomor polisi DI 19 ini memang bukan nomor yang dikeluarkan polisi. Ini hanya aksesoris Tucuxi saja,” tegasnya di TIM, Selasa (8/1/2013)
Dahlan berkilah, seperti halnya sebuah aksesoris yang menempel di mobil, apa saja bisa dituliskan di sana. Seperti nama Mick Jagger (vokalis Rolling Stone) yang kalau dia mau boleh saja ditulis di Tucuxi.
“Bisa saja nama Mick Jagger yang nempel di situ. Nomor polisi asli ada stempel Polri dan tertera tahunnya. Tapi di Tucuxi hanya DI 19 saja dan itu bukan nomor betulan karena mobil listrik ini belum ada aturannya,” kelakar Dahlan Islan.
Sebelumnya, Polri sudah menegaskan tidak pernah mengeluarkan nomor polisi DI 19 yang terpasang di mobil listrik Tucuxi
"Sampai saat ini Polri belum pernah mengeluarkan nomor polisi yang seperti itu," tegas Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri Kombes Pol Agus Rianto.
Setelah mengalami kecelakaan, pelat nomor DI 19 menjadi kontroversi karena Polisi tidak merasa mendaftar nomor pelat tersebut.
“Nomor polisi DI 19 ini memang bukan nomor yang dikeluarkan polisi. Ini hanya aksesoris Tucuxi saja,” tegasnya di TIM, Selasa (8/1/2013)
Dahlan berkilah, seperti halnya sebuah aksesoris yang menempel di mobil, apa saja bisa dituliskan di sana. Seperti nama Mick Jagger (vokalis Rolling Stone) yang kalau dia mau boleh saja ditulis di Tucuxi.
“Bisa saja nama Mick Jagger yang nempel di situ. Nomor polisi asli ada stempel Polri dan tertera tahunnya. Tapi di Tucuxi hanya DI 19 saja dan itu bukan nomor betulan karena mobil listrik ini belum ada aturannya,” kelakar Dahlan Islan.
Sebelumnya, Polri sudah menegaskan tidak pernah mengeluarkan nomor polisi DI 19 yang terpasang di mobil listrik Tucuxi
"Sampai saat ini Polri belum pernah mengeluarkan nomor polisi yang seperti itu," tegas Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri Kombes Pol Agus Rianto.
(ysw)