Calonkan Khofifah, PKB tinggal ketok palu
A
A
A
Sindonews.com - Meski kalangan Nahdlatul Ulama (NU) masih menimbang untuk mengusung Saifullah Yusuf dan Khofifah Indar Parawansa sebagai Calon Gubernur (Cagub) Jatim 2013. Namun, DPP PKB tampaknya sudah bulat untuk mengusung Khofifah Indar Parawansa untuk bersaing dengan Soekarwo.
"PKB sudah bulat mengusung Khofifah sebagai Cagub. Kita tinggal menggelar rapat pleno saja," ujar Sekretaris Jendral (Sekjan) PKB Imam Nahrawi saat sidak proyek PPID di Desa Pamotan, Kecamatan Porong, Kamis (3/1/2013).
Politisi yang juga anggota Komisi V DPR itu menegaskan, Khofifah merupakan tokoh yang pas untuk berkompetisi dengan Incumbent Soekarwo dalam Pilgub Jatim. Sehingga, setelah menggelar rapat pleno, PKB akan segera mendeklarasikan Cagub Khofifah.
Ditanya terkait sikap kalangan NU yang sampai masih menimbang-nimbang antara Saiful Ilah (Gus Ipul) dan Khofifah, Imam Nahrawi mengaku PKB harus diberi keleluasaan dalam berpolitik. Sehingga bisa menentukan satu dari dua calon yang mempresentasikan warga nahdliyyin untuk maju sebagai L-1 (Gubernur Jatim).
Imam Nahrawi yakin dengan majunya Khofifah sebagai Cagub Jatim akan mendapat dukungan dan sanggup mengungguli Soekarwo.
"PKB dan warga NU akan berusaha sekuat tenaga mendudukan calonnya sebagai Gubernur Jatim periode 2013-2018," tegasnya.
Ditanya kapan PKB akan mendeklarasikan Khofifah sebagai Cagub Jatim, Imam Nahrawi mengaku dalam waktu dekat ini.
"Paling lama akhir atau awal Pebruari Cagub yang diusung PKB akan dideklarasikan," pungkas politisi asal Jabon, Sidoarjo itu.
"PKB sudah bulat mengusung Khofifah sebagai Cagub. Kita tinggal menggelar rapat pleno saja," ujar Sekretaris Jendral (Sekjan) PKB Imam Nahrawi saat sidak proyek PPID di Desa Pamotan, Kecamatan Porong, Kamis (3/1/2013).
Politisi yang juga anggota Komisi V DPR itu menegaskan, Khofifah merupakan tokoh yang pas untuk berkompetisi dengan Incumbent Soekarwo dalam Pilgub Jatim. Sehingga, setelah menggelar rapat pleno, PKB akan segera mendeklarasikan Cagub Khofifah.
Ditanya terkait sikap kalangan NU yang sampai masih menimbang-nimbang antara Saiful Ilah (Gus Ipul) dan Khofifah, Imam Nahrawi mengaku PKB harus diberi keleluasaan dalam berpolitik. Sehingga bisa menentukan satu dari dua calon yang mempresentasikan warga nahdliyyin untuk maju sebagai L-1 (Gubernur Jatim).
Imam Nahrawi yakin dengan majunya Khofifah sebagai Cagub Jatim akan mendapat dukungan dan sanggup mengungguli Soekarwo.
"PKB dan warga NU akan berusaha sekuat tenaga mendudukan calonnya sebagai Gubernur Jatim periode 2013-2018," tegasnya.
Ditanya kapan PKB akan mendeklarasikan Khofifah sebagai Cagub Jatim, Imam Nahrawi mengaku dalam waktu dekat ini.
"Paling lama akhir atau awal Pebruari Cagub yang diusung PKB akan dideklarasikan," pungkas politisi asal Jabon, Sidoarjo itu.
(ysw)