Kebakaran hutan di Gunung Agung makin liar

Sabtu, 01 September 2012 - 22:05 WIB
Kebakaran hutan di Gunung Agung makin liar
Kebakaran hutan di Gunung Agung makin liar
A A A
Sindonews.com - Kebakaran hutan Gunung Agung, Karangasem, Bali, sejak Jumat (31/8) 14.00 Wita hingga Sabtu sore (1/9) makin liar. 300 personil gabungan dikerahkan untuk melokalisir api namun upaya ini belum membuahkan hasil.

Kepala Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Sutopo urwo Nugroho menjelaskan, petugas masih kesulitan memadamkan api karena lokasi titik api sulit dijangkau. "Api masih sulit dipadamkan, kebakaran makin meluas," kata Supoto dalam siaran persnya, Sabtu (1/9/2012).

Saat ini, areal yang terbakar mencapai 160 hektar melingkupi lereng utara dan timur dari Gunung Agung. Titik api bergeser ke arah timur sesuai arah angin. Posisinya di bahu gunung dengan lereng yang terjal menyebabkan pemadaman sulit dilakukan.

sekira pukul 06.30 Wita BPBD Provinsi Bali beserta TRC Rupusdalops Badung berjumlah 100 orang menuju TKP dengan menggunakan 12 armada dan membangun Posko pemantauan di Batudawa Kaja Dusun Kedampal.

Selang 90 menit kemudian, dikirim petugas gabungan untuk pemadaman sebanyak 86 orang. Pukul 13.30 Wita tim ini berhasil mencapai ketinggian sekira 3.000 meter dibawah permukaan laut (dpl) dimana terdapat titik api.

Disini, petugas berupaya melakukan pemadaman dengan membuat parit-parit dan pembatas dengan merabas pohon. Sayangnya, usaha ini gagal, api kembali membesar sehingga tim terpaksa turun.

Selanjutnya, petugas di lapangan berkoordinasi dengan BNPB untuk meminta bantuan penggunaan helikopter untuk membuat hujan buatan. Helikopter SAR bersama BPBD Karangasem melakukan pemantauan dari udara.

Sayangnya, pemboman air dengan helikopter tidak memungkinkan karena lereng yang terjal dan asap tebal sehingga membahayakan penerbangan. Upaya hujan buatan juga kurang mendukung karena tidak tersedia awan potensial, angin kencang, dan daerahnya relatif tidak luas.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6715 seconds (0.1#10.140)