Dua korban selamat alami luka bakar serius
Jum'at, 03 Agustus 2012 - 21:36 WIB

Dua korban selamat alami luka bakar serius
A
A
A
Sindonews.com - Korban luka-luka akibat meledaknya Kapal Landing Craft Tank (LCT) Gemilang Perkasa di Dermaga Khusus PT Pertamina Depot Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), mengalami luka yang cukup serius. Kedua korban mengalami luka bakar hampir di sekujur tubuh.
Dua korban luka yakni atas nama Lukman dan Daniel. Korban Lukman menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Dirgahayu. Menurut keterangan perawat jaga, Lukman mengalami luka bakar hingga 95 persen.
"Pasien atas nama Lukman sudah ditangani dokter bedah yakni Dokter Ramelan. Kami memberikan pertolongan berupa cairan dan perawatan luka," kata salah seorang perawat di Rumah Sakit Dirgantara, Jumat (3/8/2012).
Mengenai tindakan lebih lanjut, perawat mengatakan masih dalam proses penjadwalan operasi. Korban sudah diperban hampir sekujur tubuh. Sementara korban Daniel sudah menjalani opname di ruang Gabriel Rumah Sakit Dirgahayu.
"Pasien atas nama Daniel mengalami luka bakar pada tangan kanan. Selain itu juga mengalami dislokasi bahu kanan," tambah perawat.
Dua korban tewas lainnya yakni Amirudin dan Marzuki kini sedang menjalani otopsi di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Wahab Syahrani Samarinda, Kaltim. Selain luka bakar, korban meninggal juga mengalami pecah beberapa bagian tubuh.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, salah satu korban meninggal mengalami luka bakar. Sementara satu orang lagi meninggal akibat terlempar dari kapal. Setelah terlempar, korban menghantam pintu tugboat penarik kapal LCT yang mengakibatkan kepalanya pecah.
Dua korban luka yakni atas nama Lukman dan Daniel. Korban Lukman menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Dirgahayu. Menurut keterangan perawat jaga, Lukman mengalami luka bakar hingga 95 persen.
"Pasien atas nama Lukman sudah ditangani dokter bedah yakni Dokter Ramelan. Kami memberikan pertolongan berupa cairan dan perawatan luka," kata salah seorang perawat di Rumah Sakit Dirgantara, Jumat (3/8/2012).
Mengenai tindakan lebih lanjut, perawat mengatakan masih dalam proses penjadwalan operasi. Korban sudah diperban hampir sekujur tubuh. Sementara korban Daniel sudah menjalani opname di ruang Gabriel Rumah Sakit Dirgahayu.
"Pasien atas nama Daniel mengalami luka bakar pada tangan kanan. Selain itu juga mengalami dislokasi bahu kanan," tambah perawat.
Dua korban tewas lainnya yakni Amirudin dan Marzuki kini sedang menjalani otopsi di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Wahab Syahrani Samarinda, Kaltim. Selain luka bakar, korban meninggal juga mengalami pecah beberapa bagian tubuh.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, salah satu korban meninggal mengalami luka bakar. Sementara satu orang lagi meninggal akibat terlempar dari kapal. Setelah terlempar, korban menghantam pintu tugboat penarik kapal LCT yang mengakibatkan kepalanya pecah.
(azh)