Sistem PSB online tidak transparan

Kamis, 12 Juli 2012 - 08:16 WIB
Sistem PSB online tidak transparan
Sistem PSB online tidak transparan
A A A
Sindonews.com – DPRD Kota Sukabumi menilai sistem Penerimaan Siswa Didik Baru (PPDB) online di Kota Sukabumi terkesan tidak transparan dalam pelaksanaannya. Warga pun mengeluhkan masalah tersebut.

Anggota Komisi III DPRD Kota Sukabumi Tatan Kustandi mengatakan, sistem PPDB online masih memosisikan pelajar dari kalangan keluarga tidak mampu sebagai obyek yang lemah.Padahal para pelajar tersebut memiliki nilai yang memadai serta berprestasi.

”Banyak sekali pengaduan warga mengenai pelaksanaan penerimaan siswa didik baru tahun ini melalui sistem online. Mereka mengeluhkan putraputrinya yang berprestasi dan memiliki nilai kelulusan yang memadai, tapi tidak lolos dalam penerimaan.Kami menilai sistem online masih relatif tidak transparan,” kata Tatan kepada wartawan, Rabu 11 Juli 2012.

Dia mengatakan, sistem PPDB online masih bersifat uji coba. Jika kondisinya tidak menunjukkan ke arah yang positif, Komisi III akan meminta pemerintah daerah untuk tidak menerapkan sistem tersebut. Idealnya,dalam penerimaan siswa baru, pemerintah daerah lebih memprioritaskan warganya yang berprestasi, terutama dari keluarga tidak mampu untuk bisa masuk di sekolah negeri.

”Tapi, nyatanya kami mendapatkan informasi banyak sekali pelajar dari luar daerah yang diterima di sekolah negeri, ketimbang warga di sini.Kami akan segera mengevaluasi hasil dari PPDB online ini. Jika memang tidak transparan, maka kami jelas-jelas akan menolak penerapannya,” ungkap Tatan.

Sebelumnya, Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Sukabumi Ade Suherman mengaku, PPDB online yang tengah dijalankannya ini masih belum berjalan maksimal. Kendati demikian, Ade meyakinkan bahwa sistem online telah berjalan transparan.
(azh)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8224 seconds (0.1#10.140)