Wartawan di Pinrang ditikam geng motor

Jum'at, 04 Mei 2012 - 16:37 WIB
Wartawan di Pinrang...
Wartawan di Pinrang ditikam geng motor
A A A
Sindonews.com - Subhan (40) warga BTN Corowali, Kelurahan Benteng Sawitto, Kabupaten Pinrang yang juga wartawan Tabloid Media Kontruksi, Kamis (3/5/2012) lalu sekitar pukul 11.00 Wita, ditikam sekelompok pemuda yang diduga geng motor.

Subhan ditikam pada bagian perut dengan benda tajam hingga mengalami luka sedalam tujuh sentimeter.Subhan kini dirawat intensif di ruang Asoka RSUD Andi Makkasau Parepare.

Kepada sejumlah media kemarin, Subhan menuturkaan, peristiwa tersebut bermula saat dirinya berkunjung ke rumah salah seorang rekannya, yang juga tak jauh dari kediamannya. Tiba-tiba sekelompok pemuda yang mengendarai motor menegurnya dengan alasan motornya mengalangi jalan. Salah satu diantaranya bahkan sempat menabrakan motornya pada motor milik korban.

"Saya juga kaget ditegur begitu, karena motor saya parkir di pinggir jalan. Makanya saya tidak menanggapi teguran mereka," katanya menjelaskan, Jumat (4/5/2012).

Saat itulah salah seorang di antara geng motor yang jumlahnya lebih dari empat orang tersebut langsung melayangkan mogem mentah ke arah korban. Tidak mampu bertahan, Subhan kemudian berlari masuk ke rumah rekannya yang memang tak jauh dari lokasi kejadian.

"Tapi saya dikejar hingga ke dalam rumah teman. Dan saat itulah salah seorang di antara mereka menikam perut saya dengan badik," katanya.

Korban sempat tidak sadarkan diri saat kejadian, dan oleh warga dilarikan ke RSUD Andi Makkasau Parepare. Subhan mengaku mengenali empat dari para pelaku yakni Aslan, Asdi, Opas, dan Angga. Selebihnya, kata Subhan lagi, tidak dikenali pihaknya.

"Saat kejadian, mereka berbau minuman seperti ballo (sejenis tuak tradisional)," katanya.

Terpisah, Kepala Reserse dan Kriminal Polres Pinrang AKP Ilyas Ardi mengatakan membenarkan peristiwa tersebut. Ilyas mengatakan, identitas para pelaku sudah dikantongi pihaknya dan saat ini masih dalam pengejaran.

"Kami masih sementara mengejar para pelaku yang setelah kejadian langsung melarikan diri," katanya.

Sementara Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Pinrang Ilwan Sugianto mengacam keras penikaman yang dilakukan geng motor terhadap korban. Ilwan mengatakan, pihaknya mendesak pihak kepolisian menuntaskan kasus tersebut dan menangkap seluruh pelaku untuk diganjar hukuman setimpal.

"Kami sudah menyampaikan secara lisan soal desakan ini kepada pihak kepolisian," tandasnya.(azh)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0855 seconds (0.1#10.140)