ABK asal Bali di Kapal Concordia diminta pulang

Selasa, 17 Januari 2012 - 13:37 WIB
ABK asal Bali di Kapal...
ABK asal Bali di Kapal Concordia diminta pulang
A A A
Sindonews.com - Insiden karamnya Kapal Costa Concordia di Perairan Italia, menmbuat Gubernur Bali I Made Mangku Pastika prihatin. Dia mengharap warga Bali yang bekerja di kapal pesiar mewah itu segera pulang.

“Kami mengharapkan mereka para TKI di kapal pesiar yang karam segera pulang dulu ke Bali untuk istirahat dahulu sementara waktu," ujar Pastika ditemui wartawan di Kantor DPRD Bali, Renon, Selasa (17/1/2012).

Namun hal itu sebatas imbauan saja sifatnya, sehingga sepenuhnya diserahkan kepada TKI yang menjadi ABK di kapal yang karam di sekitar Pulau Isola del Giglio, Italia, Sabtu 14 Januari.

"Itu pun kalau mereka mau, tetapi kalau mau bertahan di sana harus punya kepastian tentang kelanjutan pekerjaan di perusahan yang bersangkutan,” imbuh Pastika.

Karena ada sekira 53 warga asal Bali yang ikut dalam kapal nahas tersebut dan saat ini masih trauma sehingga kondisinya perlu terus dipantau.

Pihaknya telah menginstruksikan Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Bali menelusuri keberadaan mereka, berapa jumlahnya, asal dari mana saja termasuk kondisi terakhir pascaperistiwa layaknya tragedi Titanic 1912 tersebut.

Data dihimpun Disnakrestrans Bali, dari 170 orang tenaga kerja asal Indonesia, 53 orang di antaranya asal Bali. Jika diibandingkan jumlah tenaga dari berbagai daerah di Indonesia di kapal pesiar itu, tenaga kerja dari Bali jumlahnya terbanyak.

Hal itu wajar mengingat selama ini minat dan kemampuan TKI dari Bali lebih sesuai dengan skill dan keahlian mereka yang bergerak di sektor formal berkelas.

Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Bali Wayan Wiratha mengatakan, pascamusibah kapal pesiar tersebut, kondisi seluruh TKI asal Bali berangsur membaik.

Mereka yang bekerja di kapal mewah itu, telah diberangkatkan oleh sejumlah perusahaan pengerah tenaga kerja sesuai aturan, sehingga semuanya merupakan TKI legal.

Kemungkinan besar yang lima orang lainnya diberangkatkan langsung oleh BNPJTKI di Jakarta. Mereka sudah ditampung di KBRI Itali, tetapi belum tahu kapan akan diberangkatkan ke Indonesia dan Bali.

Wirata menegaskan, kondisi TKI Bali di lokasi penampungan pascakaramnya kapal Concordia, dalam keadaan baik. Memang sebelumnya, dikabarkan kondisinya mengenaskan, hanya tinggal pakaian di badan.

"Kami sudah berkomunikasi langsung dengan pihak Konjen RI di Italia dan beberapa perwakilan di sana menyebutkan mereka kondisinya aman dan baik-baik saja," imbuhnya.

Saat ini kata dia, belum diketahui apakah mereka akan pulang ke Bali atau tidak karena masih menunggu beberapa proses administrasi.

Sebelumnya, Wirata mengatakan, para TKI asal Bali itu masih terikat kontrak kerja dengan pihak perusahaan yang mengirim mereka ke kapal pesiar selama tiga tahun.
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6351 seconds (0.1#10.140)