Hoaks, Kabar Puluhan Hotel di Bali Dijual

Minggu, 05 April 2020 - 22:15 WIB
Hoaks, Kabar Puluhan Hotel di Bali Dijual
Hoaks, Kabar Puluhan Hotel di Bali Dijual
A A A
DENPASAR - Kabar puluhan hotel di Bali dijual karena terdampak pandemi virus corona (COVID-19) beredar ramai media sosial dalam beberapa hari terakhir. Informasi itu dipastikan hoaks.

"Ada informasi yang kami terima tentang hotel-hotel di Bali dijual. Kami pastikan informasi itu tidak benar," kata Ketua Bali Hotel Association I Made Ricky Darmika Putra, Minggu (5/4/2020). Dia menjelaskan bahwa yang terjadi adalah sebagian besar manajamen menutup sementara operasional hotel dalam rangka melaksanakan imbauan pemerintah terkait pandemi COVID-19. (Berstatus Tanggap Darurat, Bali Batasi Kunjungan)
Hoaks, Kabar Puluhan Hotel di Bali Dijual

Di sisi lain, tingkat okupansi hampir semua hotel di Bali sedang anjlok akibat larangan warga negara asing berkunjung ke Indonesia untuk mencegah penyebaran COVID-19 Jika pun ada hotel yang masih beroperasi, maka tingkat okupansinya di bawah 10%. "Jam operasional restoran juga kita batasi sesuai imbauan pemerintah," ujar Ricky.

Menurutnya, dalam situasi seperti ini, pihaknya lebih mengutamakan pencegahan penyebaran COVID-19 agar pandemi ini bisa segera berlalu. "Dengan komitmen itu kami optimistis pandemi ini akan segera berakhir dan pariwisata kembali bangkit," tandasnya.

Bali Hotel Association merupakan asosiasi general manager hotel berbintang 4 dan 5 di seluruh Bali. Asosiasi ini memiliki anggota 168 hotel dengan 32.000 kamar dan 46.000 karyawan.
(shf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7778 seconds (0.1#10.140)