Antisipasi Corona, Markas Kodam II/Sriwijaya Disemprot Disinfektan
A
A
A
PALEMBANG - Untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona (COVID-19), markas Kodam II/Sriwijaya melakukan penyemprotan disinfektan, Selasa (23/3/2020).
Kapendam II/Sriwijaya Kolonel Inf Djohan Darmawan mengatakan, Kodam II/Sriwijaya mengambil langkah-langkah melakukan antisipasi dan pencegahan, di antaranya dengan melakukan sosialisasi dan penyemprotan disinfektan baik perorangan maupun di lingkungan Makodam.
"Atas perintah pimpinan dalam hal ini Pangdam II/Swj mengintruksikan bahwa masing-masing satuan agar menyiapkan hand sanitizer, alat pengukur suhu tubuh, dan Ruang Instalasi Darurat untuk isolasi bagi personel yang terindikasi COVID-19," ujarnya, Selasa (24/2/2020).
Lebih lanjut Kapendam mengatakan meskipun dilakukan penyemprotan disinfektan, pelaksanaannya tidak mengganggu personel yang sedang melaksanakan tugas piket maupun tugas-tugas lainnya.
”Kita jangan panik, tapi kita juga harus tetap waspada dan yakinlah penyakit ini bisa disembuhkan. Terus melakukan pencegahan dengan melalui cuci tangan yang baik dan benar, makan-makanan yang sehat, minum vitamin, berolahraga yang rutin dan istirahat yang cukup serta dapat membatasi ruang gerak ke area umum," pungkasnya.
Kapendam II/Sriwijaya Kolonel Inf Djohan Darmawan mengatakan, Kodam II/Sriwijaya mengambil langkah-langkah melakukan antisipasi dan pencegahan, di antaranya dengan melakukan sosialisasi dan penyemprotan disinfektan baik perorangan maupun di lingkungan Makodam.
"Atas perintah pimpinan dalam hal ini Pangdam II/Swj mengintruksikan bahwa masing-masing satuan agar menyiapkan hand sanitizer, alat pengukur suhu tubuh, dan Ruang Instalasi Darurat untuk isolasi bagi personel yang terindikasi COVID-19," ujarnya, Selasa (24/2/2020).
Lebih lanjut Kapendam mengatakan meskipun dilakukan penyemprotan disinfektan, pelaksanaannya tidak mengganggu personel yang sedang melaksanakan tugas piket maupun tugas-tugas lainnya.
”Kita jangan panik, tapi kita juga harus tetap waspada dan yakinlah penyakit ini bisa disembuhkan. Terus melakukan pencegahan dengan melalui cuci tangan yang baik dan benar, makan-makanan yang sehat, minum vitamin, berolahraga yang rutin dan istirahat yang cukup serta dapat membatasi ruang gerak ke area umum," pungkasnya.
(zil)