Usulan Jeje-Adang Ditolak DPP, DPD Usulkan Jeje-Ujang Endin untuk Pemilukada Pangandaran 2020

PANGANDARAN - Konstalasi politik di tubuh PDI Perjuangan dari tingkat DPC, DPD hingga DPP menjelang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Pangandaran 2020 sangat dinamis.

Sebelumnya, DPC PDI Perjuangan Pangandaran telah mengusulkan ke DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Calon Bupati dan Wakil Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata dan Adang Hadari. Usulan Jeje-Adang rupanya ditolak oleh DPP PDI Perjuangan dan dikembalikan ke DPD PDI Perjuangan Jawa Barat.

Padahal Partai Politik koalisi pengusung Jeje-Adang (Jihad) di Pemilu 2015 lalu telah mewacanakan untuk Pemilukada 2020 pasangan Jihad diharapkan berlanjut.

Undang yang mendampingi Jeje mengatakan, upaya dan ikhtiar politik terus dilakukan dengan melakukan koordinasi antara DPD dan DPP PDI Perjuangan. "Setelah penolakan usulan pasangan Jihad oleh DPP PDI Perjuangan, DPD PDI Perjuangan Jawa Barat mengusulkan nama Jeje Wiradinata-Ujang Endin Indrawan ke DPP PDI Perjuangan," kata Undang.

Ujang Endin Indrawan merupakan salah satu tokoh masyarakat Kabupaten Pangandaran mantan birokrat dengan jenjang karir akhir sebagai eselon II di Pemkab Pangandaran. "Sosok Ujang Endin Indrawan dinilai visioner dan memiliki integritas, sehingga ikhtiar politik tersebut diharapkan menjadi pilihan terbaik di tubuh internal PDI Perjuangan," tambahnya.

Dengan dinamika politik yang sangat dinamis di tubuh PDI Perjuangan, Undang berharap rekomendasi tertulis untuk pasangan calon di Pemilukada Pangandaran 2020 segera terbit. "Harapan kami secepatnya rekomendasi turun dari DPP PDI Perjuangan," terang Undang.