Bupati Bone Bolango Hamim Pou Boyong 2 Penghargaan di Awal 2020

Rabu, 12 Februari 2020 - 11:27 WIB
Bupati Bone Bolango...
Bupati Bone Bolango Hamim Pou Boyong 2 Penghargaan di Awal 2020
A A A
GORONTALO - Bupati Bone Bolango (Bonebol) Hamim Pou memboyong dua piagam penghargaan sekaligus dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Gorontalo.

Piagam penghargaan itu berupa Maturitas SPIP Level 3 dan Kapabilitas APIP Level 3 yang diserahkan langsung oleh Kepala BPKP Provinsi Gorontalo Supriyadi kepada Bupati Hamim Pou yang didampingi Inspektur Fredy H. Ahmad di sela pelaksanaan workshop bagi kepala daerah dalam rangka peningkatan kapabilitas APIP di Provinsi Gorontalo, di Ballroom Maqna Hotel Gorontalo, Selasa (11/2/2020).

Bupati Hamim Pou bersyukur Kabupaten Bone Bolango di awal tahun 2020 ini kembali meraih dua prestasi cemerlang, yakni Maturitas SPIP Level 3 dan Kapabilitas APIP Level 3 dengan poin yang sangat bagus. Walaupun secara ideal tujuannya adalah mau naik ke level 4.

Hamim menjelaskan, Maturitas SPIP Level 3 itu istilahnya sudah terdefisikan dengan baik pada semua sistem, pengawasan dan sebagainya. Meski sudah terdefinisikan dengan baik, diakui Hamim, tapi itu belum begitu maksimal. ”Kedepan ini kita mau naikkan ke level 4 hingga sampai pada aspek kemanfaatan adanya program kegiatan tersebut,” jelas dia.

Kemudian soal kapabilitas APIP level 3, lanjut Hamim, ini tujuannya akhirnya adalah untuk dua hal, yakni terjadinya perbaikan atas layanan publik dan terjadinya perbaikan kesejahteraan masyarakat.“Jadi tujuan pembangunan ini bisa dicapai lewat peningkatan kapabilitas APIP dan kita menargetkan Insya Allah Bone Bolango paling lambat tahun depan sudah pada level 4,” ujar Hamim.

Sementara terkait dengan anggaran untuk APIP sendiri, tambah Hamim, Bone Bolango adalah daerah yang paling rendah anggarannya hanya Rp3 miliar, tapi bisa meraih level 3. Dibandingkan dengan daerah lainnya di Provinsi Gorontalo, dengan anggarannya yang besar, tapi levelnya sama dengan Bone Bolango.”Sebenarnya yes anggarannya, tapi yang lebih penting lagi adalah kualitas Sumber Daya Manusia (SDM-nya),” ulas Hamim.

Hamim pun berkomitmen pada tahun 2021 anggaran nanti untuk Inspektorat akan dinaikkan, tidak seperti yang ada sekarang. Tentu dengan syarat Maturitas SPIP Level 3 dan Kapabilitas APIP Level 3 harus masuk pada level 4.”Sekarang anggarannya Rp3 miliar dengan level 3. Kalau saya tambah Rp1-2 miliar ini harus naik level 4,” ujarnya.

Sementara itu, ungkap Hamim, lewat workshop ini kita di daerah sudah diiingatkan tentang manajemen risiko. Bagaimana mencegah sejak dini risiki-risiko yang akan terjadi ketika kita memulai program kegiatan atau berinvestasi.”Dengan demikian risiko-risiko berlanjut atau munculnya risiko itu bisa kita minimalisir,”tutup orang nomor satu di Bone Bolango itu. (AKP)
(akn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9185 seconds (0.1#10.140)