Tadi Malam Kendaraan Membeludak di pelabuhan Bakauheni
Tadi Malam Kendaraan Membeludak di pelabuhan Bakauheni
A
A
A
LAMPUNG SELATAN - Ribuan kendaraan pribadi, bus, dan truk, membeludak pelabuhan Bakauheni, Lampung, Minggu (22/12/2019) malam, menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2020. Akibatnya antrean di toll gate mengular hingga 1 kilometer.
Pada umumnya para penumpang melakukan perjalanan di malam hari agar tidak terjebak kemacetan saat tiba di pulau Jawa. Untuk mengurai membludaknya kendaraan yang tiba, petugas kepolisian terpaksa bekerja lebih ekstra.
Antrean ini mulai terlihat sejak Minggu (22/12/2019) malam hingga Senin (23/12/2019) dini hari jelang Natal dan Tahun Baru 2002. Sejumlah kantong parkir yang berada di tiap dermaga juga dipadati ratusan kendaraan roda empat. Kondisi ini membuat petugas pelabuhan melakukan percepatan pelayanan.
Kepadatan penumpang kendaraan pribadi ini karena lambatnya proses taping tiket elektronik dan kurangnya saldo uang elektronik yang dimiliki penumpang. Kemacetan ini juga terjadi akibat sudah beroperasinya kembali kendaraan truk yang sejak kemarin sejak 20 dan 21 Desember ada larangan untuk beroperasi.
Laju kendaraan yang cukup cepat saat melintas di jalan tol trans sumatera sehingga kendaraan menumpuk di pelabuhan Bakauheni. Untuk dapat tiket para penumpang harus menunggu sekitar 30 menit untuk dapat masuk ke dalam kapal.
“Pada umumnya para penumpang sengaja pulang lebih awal berlibur agar tak terjebak macet dan ingin berlibur lebih lama ke kampung halamannya untuk berkumpul bersama keluarga,” kata Badrudin, seorang pengendara roda empat.
Berdasarkan data PT ASDP Cabang Bakauheni pada 22 Desember 2019 sampai hari ini telah menyeberangkan penumpang pejalan kaki dan di atas kendaraan berjumlah 30.058 orang. Untuk roda 2 sebanyak 963 unit, roda 4 sebanyak 3.212 unit, bus sebanyak 173 unit, truk sebanyak 1.017 unit. Total 5.365 kendaraan dan PT ASDP Bakauheni juga telah mengoperasikan 33 kapal dengan 48 trip.
“Untuk loket pejalan kaki pada malam hari ini relatif sepi, diperkirakan penumpukan penumpang akan terus terjadi sebelum hari Natal. Diperkirakan puncak arus penumpang angkutan Natal dan Tahun Baru 2020 di pelabuhan Bakauheni terjadi pada 24 dan 25 Desember 2019,” kata Kapolres Lampung Selatan AKBP Edi Purnomo.
Pada umumnya para penumpang melakukan perjalanan di malam hari agar tidak terjebak kemacetan saat tiba di pulau Jawa. Untuk mengurai membludaknya kendaraan yang tiba, petugas kepolisian terpaksa bekerja lebih ekstra.
Antrean ini mulai terlihat sejak Minggu (22/12/2019) malam hingga Senin (23/12/2019) dini hari jelang Natal dan Tahun Baru 2002. Sejumlah kantong parkir yang berada di tiap dermaga juga dipadati ratusan kendaraan roda empat. Kondisi ini membuat petugas pelabuhan melakukan percepatan pelayanan.
Kepadatan penumpang kendaraan pribadi ini karena lambatnya proses taping tiket elektronik dan kurangnya saldo uang elektronik yang dimiliki penumpang. Kemacetan ini juga terjadi akibat sudah beroperasinya kembali kendaraan truk yang sejak kemarin sejak 20 dan 21 Desember ada larangan untuk beroperasi.
Laju kendaraan yang cukup cepat saat melintas di jalan tol trans sumatera sehingga kendaraan menumpuk di pelabuhan Bakauheni. Untuk dapat tiket para penumpang harus menunggu sekitar 30 menit untuk dapat masuk ke dalam kapal.
“Pada umumnya para penumpang sengaja pulang lebih awal berlibur agar tak terjebak macet dan ingin berlibur lebih lama ke kampung halamannya untuk berkumpul bersama keluarga,” kata Badrudin, seorang pengendara roda empat.
Berdasarkan data PT ASDP Cabang Bakauheni pada 22 Desember 2019 sampai hari ini telah menyeberangkan penumpang pejalan kaki dan di atas kendaraan berjumlah 30.058 orang. Untuk roda 2 sebanyak 963 unit, roda 4 sebanyak 3.212 unit, bus sebanyak 173 unit, truk sebanyak 1.017 unit. Total 5.365 kendaraan dan PT ASDP Bakauheni juga telah mengoperasikan 33 kapal dengan 48 trip.
“Untuk loket pejalan kaki pada malam hari ini relatif sepi, diperkirakan penumpukan penumpang akan terus terjadi sebelum hari Natal. Diperkirakan puncak arus penumpang angkutan Natal dan Tahun Baru 2020 di pelabuhan Bakauheni terjadi pada 24 dan 25 Desember 2019,” kata Kapolres Lampung Selatan AKBP Edi Purnomo.
(wib)
Explore More