Bupati Buleleng Mengajak Pensiunan Tetap Produktif
A
A
A
SINGARAJA - Para Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng yang akan memasuki masa purnabakti atau pensiun diajak untuk tetap produktif. Ini perlu diperhatikan agar nantinya pensiunan tetap dapat menghasilkan suatu karya dan mengisi kekosongan kegiatan pada hari-hari pensiun.
Hal tersebut diungkapkan Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana seusai membuka acara Gathering Calon Pensiunan PNS di lingkup Pemkab Buleleng yang ditandai dengan pemukulan gong dan diselenggarakan oleh Bank BPD Bali Cabang Singaraja dan Seririt bertempat di Gedung Wanita Laksmi Graha Singaraja, Kamis (18/11).
Dalam sambutannya, Bupati Agus Suradnyana mengatakan, ketika sudah memasuki masa pensiun, bukan berarti seseorang tidak dapat melakukan hal-hal produktif lagi. Dengan berbagai pengalaman, skil dan keterampilan kerja yang dimiliki, sekiranya pensiunan dapat menciptakkan hal baru yang dapat megisi hari pensiun untuk mensejahterakan kehidupan keluarga serta masyarakat.
Menurut Bupati, tidak menutup kemungkinan juga di usia lanjut nantinya pensiunan PNS dapat memulai karir lagi sebagai wirausaha. “Banyak pekerjaan yang bisa dilakukan, salah satunya jika Bapak/Ibu punya kebun atau sawah bisa fokus pada sektor pertanian dan tentu akan menjadi pundi-pundi rejeki nantinya,” ujarnya.
Jika ingin mengisi hari-hari dengan berkebun, Bupati Suradnyana menyarankan untuk menanam tanaman yang bermanfaat atau dengan metode hidroponik yang dapat dipanen dalam jangka waktu yang tidak terlalu lama agar dapat memberikan motivasi bagi diri sendiri.
Selain itu juga, komunikasi antar pensiunan ataupun dengan mantan kerabat kerja kedepannya agar tetap terjalin dengan baik untuk dapat bertukar pikiran dalam hal melakukan kegiatan yang sifatnya produktif.
Menurutnya pensiun bukanlah akhir dari pengabdian, ketia masih aktif sebagai PNS pengabdian dilakukan untuk membangun bangsa dan negara, namun setelah pensiun, tetap dapat mengabdi lewat pengabdian ke masyarakat, “Jangan menyesal pensiun, nikmatilah masa pensiun dengan melakukan hal-hal yang positif,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Bank BPD Bali Cabang Singaraja, Made Sudarma, mengatakan, garthering yang mengambil tema 'Mengembangkan Jiwa Wirausaha untuk Masa Pensiun yang Lebih Produktif' ini diikuti 240 calon pensiunan yang akan memasuki masa pensiun pada Desember 2019 hingga April 2020.
Setiap bulannya, BPD Bali Cabang Singaraja dan Seririt memberikan pelayanan dengan ruang khusus bagi para pensiunan agar pelayanan dan program taspen berupa absen elektronik dapat dilakukan lebih cepat.
“Selain itu juga kami memberikan pelayanan cek kesehatan gratis tiap awal bulan kepada pensiunan seperti pengukuran tekanan darah, kadar gula, dan pemberian vitamin untuk kesehatan tubuh,” pungkasnya.
Hal tersebut diungkapkan Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana seusai membuka acara Gathering Calon Pensiunan PNS di lingkup Pemkab Buleleng yang ditandai dengan pemukulan gong dan diselenggarakan oleh Bank BPD Bali Cabang Singaraja dan Seririt bertempat di Gedung Wanita Laksmi Graha Singaraja, Kamis (18/11).
Dalam sambutannya, Bupati Agus Suradnyana mengatakan, ketika sudah memasuki masa pensiun, bukan berarti seseorang tidak dapat melakukan hal-hal produktif lagi. Dengan berbagai pengalaman, skil dan keterampilan kerja yang dimiliki, sekiranya pensiunan dapat menciptakkan hal baru yang dapat megisi hari pensiun untuk mensejahterakan kehidupan keluarga serta masyarakat.
Menurut Bupati, tidak menutup kemungkinan juga di usia lanjut nantinya pensiunan PNS dapat memulai karir lagi sebagai wirausaha. “Banyak pekerjaan yang bisa dilakukan, salah satunya jika Bapak/Ibu punya kebun atau sawah bisa fokus pada sektor pertanian dan tentu akan menjadi pundi-pundi rejeki nantinya,” ujarnya.
Jika ingin mengisi hari-hari dengan berkebun, Bupati Suradnyana menyarankan untuk menanam tanaman yang bermanfaat atau dengan metode hidroponik yang dapat dipanen dalam jangka waktu yang tidak terlalu lama agar dapat memberikan motivasi bagi diri sendiri.
Selain itu juga, komunikasi antar pensiunan ataupun dengan mantan kerabat kerja kedepannya agar tetap terjalin dengan baik untuk dapat bertukar pikiran dalam hal melakukan kegiatan yang sifatnya produktif.
Menurutnya pensiun bukanlah akhir dari pengabdian, ketia masih aktif sebagai PNS pengabdian dilakukan untuk membangun bangsa dan negara, namun setelah pensiun, tetap dapat mengabdi lewat pengabdian ke masyarakat, “Jangan menyesal pensiun, nikmatilah masa pensiun dengan melakukan hal-hal yang positif,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Bank BPD Bali Cabang Singaraja, Made Sudarma, mengatakan, garthering yang mengambil tema 'Mengembangkan Jiwa Wirausaha untuk Masa Pensiun yang Lebih Produktif' ini diikuti 240 calon pensiunan yang akan memasuki masa pensiun pada Desember 2019 hingga April 2020.
Setiap bulannya, BPD Bali Cabang Singaraja dan Seririt memberikan pelayanan dengan ruang khusus bagi para pensiunan agar pelayanan dan program taspen berupa absen elektronik dapat dilakukan lebih cepat.
“Selain itu juga kami memberikan pelayanan cek kesehatan gratis tiap awal bulan kepada pensiunan seperti pengukuran tekanan darah, kadar gula, dan pemberian vitamin untuk kesehatan tubuh,” pungkasnya.
(akn)