Bupati Nelson: Guru Harus Implementasikan Ilmu dan Pengetahuan
Bupati Nelson: Guru Harus Implementasikan Ilmu dan Pengetahuan
A
A
A
LIMBOTO - Tenaga pendidik di Kabupaten Gorontalo terus didorong untuk meningkatkan kompetensi.
Untuk itu Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo menekankan harus mengimplementasikan ilmu dan pengetahuannya untuk melahirkan sumber daya manusia yang baik melalui institusi pendidikan.
“Tidak hanya kompetensi tapi bagaimana implementasinya. Jadi, pada gurulah yang menentukan, melahirkan orang-orang hebat Gorontalo. Seperti yang ada saat ini peran orang hebat Gorontalo yang menduduki posisi strategis,” ucap Bupati saat membuka Diklat Peningkatan Kompetensi Pembelajaran Berbasis Zonasi jenjang TK,SD dan SMP, Kamis (24/10/2019).
Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Asmun Tanua menjelaskan bahwa diklat tersebut merupakan kerja sama antara pemerintah daerah dengan Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
“Tujuannya adalah untuk meningkatkan siswa melalui pembinaan guru dalam merencanakan dan melaksanakan, sampai dengan melakukan evaluasi pembelajaran yang berorientasi pada keterampilan berpikir tinggi (higher order thingking skill/HOTS),” terang Asmun.
Dirinya berharap, melalui peningkatkan kompetensi kepada tenaga pendidik ini akan makin mendorong pengetahuan siswa. Sehingga terwujud SDM Gorontalo yang hebat seperti yang diharapkan Bupati Nelson.
Untuk itu Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo menekankan harus mengimplementasikan ilmu dan pengetahuannya untuk melahirkan sumber daya manusia yang baik melalui institusi pendidikan.
“Tidak hanya kompetensi tapi bagaimana implementasinya. Jadi, pada gurulah yang menentukan, melahirkan orang-orang hebat Gorontalo. Seperti yang ada saat ini peran orang hebat Gorontalo yang menduduki posisi strategis,” ucap Bupati saat membuka Diklat Peningkatan Kompetensi Pembelajaran Berbasis Zonasi jenjang TK,SD dan SMP, Kamis (24/10/2019).
Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Asmun Tanua menjelaskan bahwa diklat tersebut merupakan kerja sama antara pemerintah daerah dengan Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
“Tujuannya adalah untuk meningkatkan siswa melalui pembinaan guru dalam merencanakan dan melaksanakan, sampai dengan melakukan evaluasi pembelajaran yang berorientasi pada keterampilan berpikir tinggi (higher order thingking skill/HOTS),” terang Asmun.
Dirinya berharap, melalui peningkatkan kompetensi kepada tenaga pendidik ini akan makin mendorong pengetahuan siswa. Sehingga terwujud SDM Gorontalo yang hebat seperti yang diharapkan Bupati Nelson.
(alf)
Explore More