Mobil Kecelakaan di Tol, Dokter TNI Berpangkat Letkol dan Istri Tewas
A
A
A
NGAWI - Iqbal Lahmadi seorang dokter TNI AD berpangkat Letnan Kolonel dan istrinya Zaenab tewas setelah mobil yang dikemudikanya menabrak pembatas jalan di Ruas Tol Solo-Ngawi, Jumat (4/10/2019). Selain itu anaknya yang masih berusia 6 tahun dalam kondisi kritis dan kini dalam perawatan ICU rumah sakit di Ngawi.
Dua korban Letkol Ckm Iqbal Lahmadi dan istrinya zaenab adalah warga Sawah Besar Jakarta Pusat.
Kanit Laka Lantas Polres Ngawi Iptu Sucipto mengatakan, Letkol Iqbal adalah seorang anggota TNI Angkatan Darat di Kesdam XII/Tanjungpura Kalimantan Barat yang bertugas sebagai dokter di Rumah Sakit Kartika Husada.
“Keduanya mengalami kecelakaan di Ruas Tol Solo Ngawi tepatnya di Desa Sidolaju Kecamatan Widodaren Kabupaten Ngawi, Jumat sore,” kata Iptu Sucipto.
Setelah dievakuasi oleh pihak pengelola tol dan kepolisian kedua jenazah disemayamkan di Rumah Sakit Soeroto Ngawi untuk menunggu Kedatangan keluarga serta pihak TNI AD.
Sedangkan anaknya Gamayel Iqbal (6) dalam kondisi kritis dan harus dirawat di Ruang ICU Rumah Sakit At Tiin Kabupaten Ngawi.
“Belum ada keterangan resmi dari pihak TNI AD mengenai kecelakaan ini. Namun dari hasil olah yang dilakukan Polantas Ngawi dugaan sementara korban mengantuk dan tidak bisa mengendalikan kendaraan hingga menabrak pembatas tol dan terpelanting beberapa kali,” kata Iptu Sucipto.
Menurut dia, mobil jenis sedan HRV warna merah yang ditumpangi korban mengalami kerusakan cukup parah dimana mesin ringsek hingga ke bagian kemudi dengan beberapa bagian hancur terutama pintu samping sebelah kanan.
“Kini kecelakaan ini dalam penangan Polantas Ngawi dan para korban dalam pengawalan TNI AD dari Madiun, “ tandasnya.
Sementara Kapendam XII/Tanjungpura Kol Inf Aulia Fahmi Dalimunthe ketika dikonfirmasi SINDOnews telpnya berada di luar jangkauan.
Dua korban Letkol Ckm Iqbal Lahmadi dan istrinya zaenab adalah warga Sawah Besar Jakarta Pusat.
Kanit Laka Lantas Polres Ngawi Iptu Sucipto mengatakan, Letkol Iqbal adalah seorang anggota TNI Angkatan Darat di Kesdam XII/Tanjungpura Kalimantan Barat yang bertugas sebagai dokter di Rumah Sakit Kartika Husada.
“Keduanya mengalami kecelakaan di Ruas Tol Solo Ngawi tepatnya di Desa Sidolaju Kecamatan Widodaren Kabupaten Ngawi, Jumat sore,” kata Iptu Sucipto.
Setelah dievakuasi oleh pihak pengelola tol dan kepolisian kedua jenazah disemayamkan di Rumah Sakit Soeroto Ngawi untuk menunggu Kedatangan keluarga serta pihak TNI AD.
Sedangkan anaknya Gamayel Iqbal (6) dalam kondisi kritis dan harus dirawat di Ruang ICU Rumah Sakit At Tiin Kabupaten Ngawi.
“Belum ada keterangan resmi dari pihak TNI AD mengenai kecelakaan ini. Namun dari hasil olah yang dilakukan Polantas Ngawi dugaan sementara korban mengantuk dan tidak bisa mengendalikan kendaraan hingga menabrak pembatas tol dan terpelanting beberapa kali,” kata Iptu Sucipto.
Menurut dia, mobil jenis sedan HRV warna merah yang ditumpangi korban mengalami kerusakan cukup parah dimana mesin ringsek hingga ke bagian kemudi dengan beberapa bagian hancur terutama pintu samping sebelah kanan.
“Kini kecelakaan ini dalam penangan Polantas Ngawi dan para korban dalam pengawalan TNI AD dari Madiun, “ tandasnya.
Sementara Kapendam XII/Tanjungpura Kol Inf Aulia Fahmi Dalimunthe ketika dikonfirmasi SINDOnews telpnya berada di luar jangkauan.
(sms)