Pemkab Morowali Bersyukur Beroperasinya Kantor Cabang BRI
Pemkab Morowali Bersyukur Beroperasinya Kantor Cabang BRI
A
A
A
MOROWALI - Peran begitu besar telah diberikan Bank BRI dalam memacu pertumbuhan dunia usaha di Kabupaten Morowali. Karena itu Pemerintah Kabupaten Morowali menyambut baik Bank BRI yang semula merupakan Kantor Cabang Pembantu kini menjadi Kantor Cabang Morowali.
Dengan hadirnya Kantor Cabang BRI di Kabupaten Morowali diharapkan dapat memberikan dampak percepatan perekonomian mikro khususnya UKM. Serta memudahkan akses masyarakat untuk mendapa pelayanan yang cepat dan terukur.
Hal itu disampaikan Bupati Morowali, Taslim saat meresmikan status Kantor Cabang BRI, Kamis (19/9/2019). Dalam peresmian ini turut hadir Wabup Morowali, Najamudin, Kasdim 1311 Morowali Mayor Inf Arifin Rito Wibowo, Direktur Bisnis Mikro, Supari, Kepala Divisi Jaringan Bisnis Ritel, Revi Rizal, pemimpin Wilayah Manado, Agung Sulistijo, Kepala Audit Intern Kanwil Manado, Budhi Novianto, Sekda Morowali, H.Muh.Jafar Hamid, para pejabat pemerintah daerah Kabupaten Morowali, nasabah BRI beberapa pimpinan perusahaan dan hadirin undangan.
Bupati Morowali Taslim mengatakan selamat kepada Bank BRI cabang Morowali. "Seluruh Masyarakat Morowali mengucapkan terima kasih Kepada BRI karena banyak memberikan kontribusi atas kehadirannya di Kabupaten Morowali dan juga menjadi mitra pemerintah daerah sekaligus mitra dunia usaha di kabupaten Morowali,” ujar Bupati.
Selanjutnya Taslim menjelaskan pengalamannya tentang bank di Kabupaten Morowali. "Saya ingin sedikit bercerita sebagai anak Morowali. Sebelum kabupaten kami mengenal bank, bank yang pertama masuk kedaerah ini adalah BRI Unit Pehonda. Selanjutnya hari ini berkembang begitu pesat dan tentunya sudah banyak mengambil peran khususnya dalam perkembangan dunia usaha di Kabupaten Morowali. Sehingga mungkin hari ini yang punya nasabah paling banyak menyalurkan bantuan kredit," urainya.
Menurut Taslim keberadaan perbankan yang membantu masyarakat adalah harapannya. “Ini adalah harapan yang sudah lama kami nanti-nantikan. Harapan kami sebagai pemerintah daerah akan selalu menjadikan Bank BRI sebagai mitra pemerintah daerah dalam mengembangkan dunia usaha. Juga bagaimana bisa meningkatkan lagi konstirbusi kepada dunia usaha yang ada di Kabupaten Morowali sehingga masyarakat bisa tumbuh dan berkembang seperti daerah lain yang menjadi harapan kami semua menuju morowali sejahtera bersama," ujar Taslim.
Sementara itu Direktur Bisnis Mikro Bank BRI Tbk, Supari mengatakan Morowali menjadi perhatian BRI Pusat karena menjadi sentra pertumbuhan ekonomi Wilayah Indonesia Timur yang tentunya tidak lepas dari visi pemerintah pusat saat ini.
“Dalam kepemimpinan pak Presiden Jokowi, untuk menjadikan pembangunan Indonesiasentris bukan Jawa sentrik lagi sehingga BRI sangat konsen dengan pengembangan perekonomian di Wilayah Indonesia Timur. Ini bentuk konkretnya menjadikan kantor cabang pembantu menjadi kantor cabang penuh. Sehingga ada perbedadan layanan, yang dulunya layanan kami sebatas banking services. Sekarang sebagai financial services, tidak hanya transaksi perbankan saja tetapi juga layanan terkait dengan proteksi bagaimana masyarakat nanti bisa menyiapkan semacam pensiun, asuransi dll,” tutur Supari. (Okta/iksan/117)
Dengan hadirnya Kantor Cabang BRI di Kabupaten Morowali diharapkan dapat memberikan dampak percepatan perekonomian mikro khususnya UKM. Serta memudahkan akses masyarakat untuk mendapa pelayanan yang cepat dan terukur.
Hal itu disampaikan Bupati Morowali, Taslim saat meresmikan status Kantor Cabang BRI, Kamis (19/9/2019). Dalam peresmian ini turut hadir Wabup Morowali, Najamudin, Kasdim 1311 Morowali Mayor Inf Arifin Rito Wibowo, Direktur Bisnis Mikro, Supari, Kepala Divisi Jaringan Bisnis Ritel, Revi Rizal, pemimpin Wilayah Manado, Agung Sulistijo, Kepala Audit Intern Kanwil Manado, Budhi Novianto, Sekda Morowali, H.Muh.Jafar Hamid, para pejabat pemerintah daerah Kabupaten Morowali, nasabah BRI beberapa pimpinan perusahaan dan hadirin undangan.
Bupati Morowali Taslim mengatakan selamat kepada Bank BRI cabang Morowali. "Seluruh Masyarakat Morowali mengucapkan terima kasih Kepada BRI karena banyak memberikan kontribusi atas kehadirannya di Kabupaten Morowali dan juga menjadi mitra pemerintah daerah sekaligus mitra dunia usaha di kabupaten Morowali,” ujar Bupati.
Selanjutnya Taslim menjelaskan pengalamannya tentang bank di Kabupaten Morowali. "Saya ingin sedikit bercerita sebagai anak Morowali. Sebelum kabupaten kami mengenal bank, bank yang pertama masuk kedaerah ini adalah BRI Unit Pehonda. Selanjutnya hari ini berkembang begitu pesat dan tentunya sudah banyak mengambil peran khususnya dalam perkembangan dunia usaha di Kabupaten Morowali. Sehingga mungkin hari ini yang punya nasabah paling banyak menyalurkan bantuan kredit," urainya.
Menurut Taslim keberadaan perbankan yang membantu masyarakat adalah harapannya. “Ini adalah harapan yang sudah lama kami nanti-nantikan. Harapan kami sebagai pemerintah daerah akan selalu menjadikan Bank BRI sebagai mitra pemerintah daerah dalam mengembangkan dunia usaha. Juga bagaimana bisa meningkatkan lagi konstirbusi kepada dunia usaha yang ada di Kabupaten Morowali sehingga masyarakat bisa tumbuh dan berkembang seperti daerah lain yang menjadi harapan kami semua menuju morowali sejahtera bersama," ujar Taslim.
Sementara itu Direktur Bisnis Mikro Bank BRI Tbk, Supari mengatakan Morowali menjadi perhatian BRI Pusat karena menjadi sentra pertumbuhan ekonomi Wilayah Indonesia Timur yang tentunya tidak lepas dari visi pemerintah pusat saat ini.
“Dalam kepemimpinan pak Presiden Jokowi, untuk menjadikan pembangunan Indonesiasentris bukan Jawa sentrik lagi sehingga BRI sangat konsen dengan pengembangan perekonomian di Wilayah Indonesia Timur. Ini bentuk konkretnya menjadikan kantor cabang pembantu menjadi kantor cabang penuh. Sehingga ada perbedadan layanan, yang dulunya layanan kami sebatas banking services. Sekarang sebagai financial services, tidak hanya transaksi perbankan saja tetapi juga layanan terkait dengan proteksi bagaimana masyarakat nanti bisa menyiapkan semacam pensiun, asuransi dll,” tutur Supari. (Okta/iksan/117)
(alf)
Explore More