Kodam Sriwijaya Beri Kenaikan Pangkat dan Prioritaskan Pendidikan Anak Serda Rikson
A
A
A
PALEMBANG - Kodam II Sriwijaya langsung menaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi kepada almarhum Serda Rikson Edi Chandra menjadi Sertu Anumerta. Penghargaan tersebut diberikan kepada almarhum Serda Rikson Edi Chandra yang gugur saat menjalankan tugas di Papua.
"Untuk santunan kepada keluarga yang ditinggalkan pasti ada dari Kodam II Sriwijaya sesuai prosedur. Termasuk juga untuk anaknya jika sudah besar dan ingin jadi prajurit TNI AD, bisa diprioritaskan. Itu juga sebagai bentuk penghargaan Kodam II Sriwijaya kepada gugurnya kusuma bangsa," kata Kepala Penerangan Kodam II/Sriwijaya Kolonel Inf Djohan Darmawan, Kamis (29/08/2019).
Menurut Kapendam, Serda Rikson gugur saat ikut melaksanakan pengamanan di kantor Bupati Deiyai Papua. Tak hanya Serda Rikson, ada dua prajurit TNI lainnya yang juga ikut terluka, serta tiga anggota Polri yang juga terluka karena bentrokan di depan kantor bupati. (Baca juga; 1 Anggota TNI AD Gugur Dipanah di Papua, 2 Polisi Terluka )
Kapendam menjelaskan, gugurnya Serda Rikson membuat seluruh jajaran Kodam II Sriwijaya khususnya Yonkav 5/Serbu Karang Endah berduka. "Almarhum baru bertugas selama dua bulan di sana dari masa tugas sekitar satu tahun," ujarnya.
Kapendam mengungkapkan, jenazah almarhum Serda Rikson Edi Chandra saat ini sudah dalam perjalanan dari Papua menuju Palembang dibawa dengan pesawat. "Direncanakan, akan disambut secara militer sebagai penghormatan kepada almarhum. Nantinya, akan disambut langsung Kasdam II Sriwijaya Brigjen TNI Syafrial," tutur Djohan.
Begitu tiba di Palembang, kata Djohan, jenazah akan langsung dibawa ke Karang Endah tepatnya di dekat stasiun Karang Endah, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muaraenim untuk disemayamkan. "Rencananya jenazah akan dimakamkan di TMP Kusuma Bangsa Prabumulih secara militer," tandasnya.
"Untuk santunan kepada keluarga yang ditinggalkan pasti ada dari Kodam II Sriwijaya sesuai prosedur. Termasuk juga untuk anaknya jika sudah besar dan ingin jadi prajurit TNI AD, bisa diprioritaskan. Itu juga sebagai bentuk penghargaan Kodam II Sriwijaya kepada gugurnya kusuma bangsa," kata Kepala Penerangan Kodam II/Sriwijaya Kolonel Inf Djohan Darmawan, Kamis (29/08/2019).
Menurut Kapendam, Serda Rikson gugur saat ikut melaksanakan pengamanan di kantor Bupati Deiyai Papua. Tak hanya Serda Rikson, ada dua prajurit TNI lainnya yang juga ikut terluka, serta tiga anggota Polri yang juga terluka karena bentrokan di depan kantor bupati. (Baca juga; 1 Anggota TNI AD Gugur Dipanah di Papua, 2 Polisi Terluka )
Kapendam menjelaskan, gugurnya Serda Rikson membuat seluruh jajaran Kodam II Sriwijaya khususnya Yonkav 5/Serbu Karang Endah berduka. "Almarhum baru bertugas selama dua bulan di sana dari masa tugas sekitar satu tahun," ujarnya.
Kapendam mengungkapkan, jenazah almarhum Serda Rikson Edi Chandra saat ini sudah dalam perjalanan dari Papua menuju Palembang dibawa dengan pesawat. "Direncanakan, akan disambut secara militer sebagai penghormatan kepada almarhum. Nantinya, akan disambut langsung Kasdam II Sriwijaya Brigjen TNI Syafrial," tutur Djohan.
Begitu tiba di Palembang, kata Djohan, jenazah akan langsung dibawa ke Karang Endah tepatnya di dekat stasiun Karang Endah, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muaraenim untuk disemayamkan. "Rencananya jenazah akan dimakamkan di TMP Kusuma Bangsa Prabumulih secara militer," tandasnya.
(wib)