Dua Taha Nahkodai Kota Gorontalo

Senin, 12 Agustus 2019 - 15:41 WIB
Dua Taha Nahkodai Kota...
Dua Taha Nahkodai Kota Gorontalo
A A A
GORONTALO - Ini sejarah baru di Gorontalo kakak dan adik menjadi pemimpin di dua lembaga pemerintahan yang berbeda dalam satu daerah. Marten Taha sebagai Wali Kota Gorontalo, dan Risman Taha Ketua DPRD Kota Gorontalo periode 2019-2024.

Risman Taha yang baru dilantik Senin (12/8/19) siang di aula Kantor DPRD Kota Gorontalo, merupakan kali ke dua dirinya terpilih dan ditetapkan sebagai anggota DPRD kota Gorontalo.

Sedangkan Marten Taha sendiri resmi dilantik Juli 2019 sebagai Wali Kota Gorontalo, dari pemilihan umum tahun 2018 kemarin. Merupakan periode ke dua dirinya memimpin Kota Gorontalo.

Totok Bahtiar, Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Golkar Kota Gorontalo menjalaskan, ini bukan karena Marten atau Rismannya. Tetapi merupakan pilihan masyarakat Kota Gorontalo yang memberikan kepercayaan kepada mereka berdua menjadi pemimpin rakyat.

"Marten Taha dilantik sebagai Wali Kota Gorontalo periode ke dua karena pilihan masyarakat. Demikian pula dengan Riman Taha yang diberikan kepercayaan oleh masyarakat Kota Gorontalo," ujar Totok.

Dari sisi partai, Risman sudah mengabdi untuk Partai Golkar dan telah memenuhi syarat sebagai Ketua DPRD Kota Gorontalo. Perlu diketahui juga perjuangan Risman Taha tidak ada campur tangan dari siapapun bahkan Ia berjuang tanpa modal finansial.

"Jangankan uang miliaran rupiah, ratusan juta pun Ia tak punya. Hanya saja, sosok Risman memang sangat dekat dan dikenal masyarakat Kota Gorontalo. Apalagi di daerah pemilihannya Barat dan Dungingi. Sehingga, masyarakat pun turut menaruh kepercayaan kepada Risman," terang Totok.

Bekaitan dengan tugas yang akan dijalani dua figur ini sudah pasti menjadi harapan besar masyarakat Kota Gorontalo. Maka dari itu Totok mengimbau kepada segenap unsur masyarakat dari berbagai kalangan untuk menyatuhkan visi dan misi menjadikan Kota Gorontalo lebih baik.

"Karena Kota Gorontalo merupakan Ibu Kota Provinsi Gorontalo, pusat dari perputaran ekonomi kerakyatan, pusat perdagangan di Teluk Tomini. Ini bukan hanya menjadi tanggungjawab Pemerintah Kota Gorontalo dan DPRD namun menjadi tanggungjawab bersama. Sifat dan sikap kirits adalah hal yang baik. Perbedaan itu adalah anugrah namun kita harus tetap pada jalur yang positif," tutup Totok.
(alf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1460 seconds (0.1#10.140)