Diinjak Rombongan Gajah, Petani di Jambi Kritis

Selasa, 30 Juli 2019 - 21:08 WIB
Diinjak Rombongan Gajah,...
Diinjak Rombongan Gajah, Petani di Jambi Kritis
A A A
JAMBI - Serangan gajah liar terhadap manusia terjadi di wilayah Jambi. Eko (40) seorang petani di Pematang Gadung, Batanghari kondisinya kritis setelah diinjak rombongan gajah.

Serangan itu terjadi saat Eko sedang asik berkebun. Karena mendengar kedatangan rombongan gajah, korban bersama 10 rekannya lantas berusaha mengusirnya.

Namun, sejumlah gajah justru marah dan menyerang. "Eko ingin mengusir gajah. Karena gajah-gajah tersebut mau merusak tanaman di perkebunannya. Tapi malah diserang balik oleh gajah," ungkap Hendri, salah seorang tetangga korban, Selasa (30/7/2019).

Akibat serangan gajah itu, sejumlah bagian tubuh korban mengalami luka robek, terutama di paha sebelah kiri.

Selain itu ada bekas pijakan kaki gajah di pinggang sebelah kiri serta mengalami sesak napas.

Kapolsek Mersam, Iptu Heri Tri Haryanto menjelaskan bahwa saat rombongan gajah menyerang, korban berusaha menyelamatkan diri.

"Saat lari korban terjatuh dan terinjak oleh salah satu dari kawanan gajah tersebut. Akibatnya, korban mengalami luka serius sehingga harus dibawa ke Puskesmas Mersam guna perawatan sementara dan selanjutnya dirujuk ke RSUD Muara Bulian," tandasnya.

Atas kejadian itu, pihaknya melakukan koordinasi dengan BKSDA Jambi untuk melakukan pengusiran terhadap kawanan gajah liar.

"Masyarakat agar berhati-hati dan jangan gegabah dalam melakukan tindakan pengusiran gajah-gajah liar,” katanya.

Dia berharap BKSDA Jambi cepat mengambil langkah pengusiran gajah ke hutan asal Tebo untuk menyatukan kawanannya.

“Selain itu, masyarakat harus menjauh dari lokasi pemukiman serta perkebunan masyarakat," harap Heri.

Menurut informasi dari warga sekitar, gajah-gajah liar itu sudah sering memasuki dan merusak ke perkebunan sawit dan sawah di Desa Pematangan Gadung.
(shf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7232 seconds (0.1#10.140)