Tingkatkan Akselerasi Pembangunan Daerah, TNI Buka dan Rehab Jalan

Selasa, 19 Maret 2019 - 19:45 WIB
Tingkatkan Akselerasi Pembangunan Daerah, TNI Buka dan Rehab Jalan
Tingkatkan Akselerasi Pembangunan Daerah, TNI Buka dan Rehab Jalan
A A A
SUNGAI PENUH - Memasuki hari ke-22 dari 30 hari waktu yang dialokasikan, pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-104 tahun 2019, di wilayah Kodim 0417/Kerinci, Korem 042/Gapu Jambi, rata-rata sudah mencapai kemajuan sasaran fisik sekitar 70 persen.

Program TMMD ini dilaksanakan dalam rangka membantu meningkatkan akselerasi pembangunan di daerah, salah satunya seperti kegiatan serbuan teritorial, mewujudkan ketahanan wilayah yang tangguh dan memelihara serta meningkatkan kemanunggalan TNI bersama rakyat.

Dandim 0417/Kerinci Letkol Inf Gambuh Sri Karyanto yang juga Komandan Satgas TMMD 0417/Kerinci kepada awak media di Sungai Penuh, Jambi mengatakan untuk pembangunan sasaran fisik di wilayah Kodim 0417/Kerinci melaksanakan pembangunan jalan baru sepanjang 300 M di bukit Pematang Gelanggang Desa Sungai Ning, Kecamatan Sungai Bungkal yang saat ini sudah selesai 100 persen.

Sedangkan untuk rehabilitasi jalan sepanjang 3.200 meter dari Dusun Sungai Sirah, Desa Koto Dua Sungai Liuk, Kecamatan Pesisir Bukit ke Desa Sungai Ning Kecamatan Sungai Bungkal hingga hari ini Senin (18/3/2019) sudah mencapai sekitar 40 persen.

"Insya Allah, dengan dukungan dan kerjasama semua komponen masyarakat di wilayah ini, rehabilitasi jalan dapat diselesaikan tepat waktu dengan kualitas yang baik," ujar Letkol Inf. Gambuh.

Nantinya sambung Gambuh, dengan selesainya pembangunan dan rehabilitasi jalan ini, maka akan memudahkan dan meningkatkan akses serta mobilitas masyarakat baik di Desa Sungai Ning, Kecamatan Sungai Bungkal mau pun masyarakat yang berasal dari Dusun Sungai Sirah, Desa Koto Dua, Sungai Liuk, Kecamatan Pesisir Bukit.

Selain kegiatan fisik, menurut Gambuh juga dilaksanakan berbagai kegiatan non fisik, seperti penyuluhan bela negara, wawasan kebangsaan, penyuluhan dan sosialisasi pelayanan kesehatan, pendidikan, hukum dan kamtibmas, narkoba, keagamaan, KB kesehatan, peternakan.

"Kemudian, lingkungan hidup dan kehutanan, Kegiatan PKK, kegiatan pelayanan publik dan kependudukan, bahaya teroris dan paham radikalisme, penyuluhan/sosialisasi bidang lain yang dibutuhkan masyarakat," sebutnya.

Hal yang menarik, ungkap Gambuh bahwa selama pelaksanaan TMMD personel Satgas TMMD tinggal di rumah masyarakat setempat. Uang Lauk Pauk (ULP) prajurit juga dimasak dan dimakan bersama masyarakat pemilik rumah yang ditempati.

"Satgas TMMD tinggal di rumah masyarakat. Dengan tinggal bersama masyarakat, bekerja bersama masyarakat, prajurit TNI dapat merasakan denyut nadinya masyarakat, dapat ikut merasakan suka duka sebagai layaknya sebuah keluarga, sehingga dapat menyelami dan memahami kehidupan setiap penduduk secara nyata, sehingga terjalin hubungan kekeluargaan yang menjadi pilar utama kemanunggalan TNI rakyat," terangnya.

Gambuh juga mengharapkan dukungan dan partisipasi aktif dari seluruh komponen masyarakat, khususnya masyarakat yang wilayahnya dijadikan sasaran TMMD.

"Kita berharap seluruh anggota Satgas TMMD bekerja ekstra keras serta partisipasi aktif masyarakat, sehingga dengan waktu yang masih tersisa, seluruh sasaran program TMMD dapat diselesaikan tepat waktu dan optimal serta hasilnya dapat dinikmati oleh rakyat," pungkasnya.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0654 seconds (0.1#10.140)