Thia Yufada Ajak Ibu-ibu di Muba Ikuti Tantangan Kekinian
A
A
A
BAYUNG LENCIR - Di era digital sekarang ini, ibu-ibu di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) dituntut melek akan teknologi. Sebab mereka memiliki peran penting dalam membentengi generasi bangsa, agar benar-benar menjadi generasi yang kuat dan berkarakter.
Hal itu disampaikan Ketua TP PKK Muba Hj Thia Yufada Dodi Reza saat memberi pembinaan TP-PKK Kecamatan Bayung Lencir, Sabtu (23/02/2019). "Saat ini banyak tantangan kekinian yang mengancam jati diri dan karakter anak. Kaum ibu, harus dibantu agar bisa melek teknologi, jika tidak mendapatkan bekal yang kuat, generasi muda akan mudah terombang-ambing arus perkembangan zaman," terangnya.
Dikatakan Bunda baca Muba ini, dua tahun terakhir Kabupaten Muba berhasil menyandang predikat Kota Layak Anak dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak Republik Indonesia. Meski demikian, perlu komitmen semua pihak agar hak kebutuhan anak dapat terakomodir dengan baik.
"Lewat kaum ibu, paham radikalisme dan kejahatan seksual yang menyebar lewat teknologi informasi dapat diredam. Sebab, ibu adalah pendidik utama dalam memberikan nilai nilai kepada anak," ucapnya.
Thia juga berharap ibu-ibu di Muba untuk membiasakan diri memanfaat kecanggihan teknologi. "Ada istilah dunia dalam genggaman itu benar, untuk membaca berita agar pemberahuan informasi terupdate. Kita saat ini menjadi pusat perhatian dunia karena Pemkab Muba sedang gencarnya membangun segala aspek, yang efeknya akan dirasakan warga Muba khususnya. Saya yakin jika kita melek informasi tentu kita bisa menyelesaikan setiap permasalahan. Ibu-ibu adalah panutan semua, kalau kita tahu berita tentu kita menjadi yg terdepan," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua sekaligus Koordinator Tim Penggerak PKK kecamatan Bayung Lencir Yuliasty SSTP MSi melaporkan seluruh kegiatan Tim PKK kecamatan Bayung Lencir mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pembinaan sampai fasilitasi, yang telah dilaksanakan oleh 4 Kelompok Kerja. Dia juga meminta saran dan masukan kepada Tim Penggerak PKK Kabupaten sehingga kegiatan PKK di Bayung Lencir menjadi lebih baik.
"Pembinaan langsung hari ini kami harapkan bisa memotivasi kami dalam menjalanakan program pokok PKK di tingkat Desa", harapnya.
Hal itu disampaikan Ketua TP PKK Muba Hj Thia Yufada Dodi Reza saat memberi pembinaan TP-PKK Kecamatan Bayung Lencir, Sabtu (23/02/2019). "Saat ini banyak tantangan kekinian yang mengancam jati diri dan karakter anak. Kaum ibu, harus dibantu agar bisa melek teknologi, jika tidak mendapatkan bekal yang kuat, generasi muda akan mudah terombang-ambing arus perkembangan zaman," terangnya.
Dikatakan Bunda baca Muba ini, dua tahun terakhir Kabupaten Muba berhasil menyandang predikat Kota Layak Anak dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak Republik Indonesia. Meski demikian, perlu komitmen semua pihak agar hak kebutuhan anak dapat terakomodir dengan baik.
"Lewat kaum ibu, paham radikalisme dan kejahatan seksual yang menyebar lewat teknologi informasi dapat diredam. Sebab, ibu adalah pendidik utama dalam memberikan nilai nilai kepada anak," ucapnya.
Thia juga berharap ibu-ibu di Muba untuk membiasakan diri memanfaat kecanggihan teknologi. "Ada istilah dunia dalam genggaman itu benar, untuk membaca berita agar pemberahuan informasi terupdate. Kita saat ini menjadi pusat perhatian dunia karena Pemkab Muba sedang gencarnya membangun segala aspek, yang efeknya akan dirasakan warga Muba khususnya. Saya yakin jika kita melek informasi tentu kita bisa menyelesaikan setiap permasalahan. Ibu-ibu adalah panutan semua, kalau kita tahu berita tentu kita menjadi yg terdepan," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua sekaligus Koordinator Tim Penggerak PKK kecamatan Bayung Lencir Yuliasty SSTP MSi melaporkan seluruh kegiatan Tim PKK kecamatan Bayung Lencir mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pembinaan sampai fasilitasi, yang telah dilaksanakan oleh 4 Kelompok Kerja. Dia juga meminta saran dan masukan kepada Tim Penggerak PKK Kabupaten sehingga kegiatan PKK di Bayung Lencir menjadi lebih baik.
"Pembinaan langsung hari ini kami harapkan bisa memotivasi kami dalam menjalanakan program pokok PKK di tingkat Desa", harapnya.
(thm)