Dua Bocah Tenggelam di Sungai, Satu Tewas dan Satu Hilang
A
A
A
BREBES - Dua bocah tenggelam di Sungai Pemali, Desa Kaliwlingi, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Satu bocah ditemukan meninggal dunia dan temannya yang hilang masih dalam pencarian Tim SAR gabungan.
Kepala Basarnas Jateng, Aris Sofingi mengungkapkan, kejadian tersebut menimpa Anwar (10) dan Muhamad Rujito (10), keduanya warga Desa Kaliwlingi RT 3/3, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes. Kronologi awal pada Jumat 22 Februari 2019, pukul 14.00 WIB, korban bersama lima temannya sedang main menggunakan ban dalam (tubing) di Sungai Pemali.
"Korban Rujito kehilangan keseimbangan dan terjatuh dari ban sehingga terbawa arus dan tenggelam. Anwar yang mengetahui temannya terjatuh berusaha menolong, namun dia terbawa arus juga," ungkap Aris, Sabtu (23/2/2019).
Basarnas Pos SAR Cilacap beserta tim SAR gabungan segera melakukan pencarian setelah menerima laporan peristiwa itu. Muhammad Rujito berhasil ditemukan tak lama setelah kejadian, namun sudah dalam keaadaan meninggal dunia. Sementara Anwar masih hilang dan sampai sekarang dalam pencarian.
"Saat ini upaya pencarian tim SAR gabungan diantaranya BPBD, Polsek, Koramil, PMI dan kelurga melakukan penyisiran dengan perahu karet dari TKP ke arah utara sejauh dua kilometer," terang Koordinator Pos SAR Cilacap, Mulwahyono.
"Kedalaman Sungai Pemali kurang lebih empat meter, lebar mencapai 10 meter. Cuaca cerah dan semoga korban cepat ditemukan," tutupnya.
Kepala Basarnas Jateng, Aris Sofingi mengungkapkan, kejadian tersebut menimpa Anwar (10) dan Muhamad Rujito (10), keduanya warga Desa Kaliwlingi RT 3/3, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes. Kronologi awal pada Jumat 22 Februari 2019, pukul 14.00 WIB, korban bersama lima temannya sedang main menggunakan ban dalam (tubing) di Sungai Pemali.
"Korban Rujito kehilangan keseimbangan dan terjatuh dari ban sehingga terbawa arus dan tenggelam. Anwar yang mengetahui temannya terjatuh berusaha menolong, namun dia terbawa arus juga," ungkap Aris, Sabtu (23/2/2019).
Basarnas Pos SAR Cilacap beserta tim SAR gabungan segera melakukan pencarian setelah menerima laporan peristiwa itu. Muhammad Rujito berhasil ditemukan tak lama setelah kejadian, namun sudah dalam keaadaan meninggal dunia. Sementara Anwar masih hilang dan sampai sekarang dalam pencarian.
"Saat ini upaya pencarian tim SAR gabungan diantaranya BPBD, Polsek, Koramil, PMI dan kelurga melakukan penyisiran dengan perahu karet dari TKP ke arah utara sejauh dua kilometer," terang Koordinator Pos SAR Cilacap, Mulwahyono.
"Kedalaman Sungai Pemali kurang lebih empat meter, lebar mencapai 10 meter. Cuaca cerah dan semoga korban cepat ditemukan," tutupnya.
(wib)