Bupati Flores Timur Rekrut Anak-Anak Muda Genjot Pembangunan

Senin, 18 Februari 2019 - 19:55 WIB
Bupati Flores Timur...
Bupati Flores Timur Rekrut Anak-Anak Muda Genjot Pembangunan
A A A
FLORES TIMUR - Pemerintah Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), menggenjot pembangunan dengan cara melibatkan seluruh masyarakat, terutama anak-anak muda. "Kami mengajak semua komponen untuk bersama-sama membangun Flores Timur. Semua pejabat dengan kewenangannya digunakan sebesar-besarnya untuk menegakkan visi Flores Timur, yaitu Membangun Desa Menata Kota," ujar Bupati Flores Timur, Antonius Hubertus Gege Hadjon, di ruang kerjanya, Senin (18/2/2019).

Visi membangun desa menata kota Pemkab Flores Timur bergandengan dengan misi menyelamatkan anak muda, membangun infrastruktur, melindungi tanaman rakyat, menjaga laut, dan reformasi birokrasi.

"Misi selamatkan anak muda dimulai dengan langkah membangunkan motivasi mereka, kami datangkan orang-orang yang berhasil. Setelah mereka menemukan bidang usaha yang tepat, lalu kami berikan pendampingan baik teknis maupun permodalan," terang Antonius.

Program tersebut sudah berjalan sejak 2017 dengan merekrut 500 orang muda. Dan 300 orang di antaranya kini sudah mendapat permodalan. Mereka membuka peternakan kambing, babi, burung puyuh dan lain-lain sesuai potensi daerah mereka. Termasuk perbengkelan, dan kuliner.

"Tahun ini kami sedang merekrut 1000 orang untuk program yang sama. Ada satu pola yang kami ubah, bila dulu satu usaha milik kelompok. Sekarang satu usaha milik satu orang. Pola ini lebih mampu membuat usaha berkembang," jelasnya.

Sejak tujuh bulan lalu, pihaknya juga telah membuka perkebunan 50 hektar. Untuk menyelamatkan laut, Pemkab Flores Timur memberikan edukasi untuk tidak menggunakan bom ikan.

"Masyarakat sekarang sudah tidak ada yang menggunakan bom untuk menangkap ikan. Saya berharap dengan program ini, ketika saya turun (tidak menjabat lagi) sudah ada 2000 anak muda yang punya usaha sendiri," kata Bupati Antonius.

Pemkab Flores juga memiliki program mengirimkan 50 orang muda untuk kuliah dan magang di Taiwan, dengan biaya kredit bank. Setelah mereka bekerja mereka setor ke bank.

"Saat ini gelombang kedua sedang tahap perekrutan sebanyak 120 orang. Target saya adalah bagaimana program-program saya berhasil membawa perubahan yang menjadika Flores Timur lebih baik lagi," ujarnya.
(akn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1519 seconds (0.1#10.140)