Warga dan Wartawan Peringati 14 Tahun Tsunami Aceh
A
A
A
ACEH BARAT - Ratusan masyarakat dan wartawan di Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh larut dalam doa dan zikir di kawasan kuburan massal di Meulaboh, Aceh Barat untuk mengenang 14 tahun peristiwa gempa dan tsunami yang melanda Aceh 2004 silam.
Saat zikir menggema, para keluarga korban tsunami tak kuasa membendung air matanya. Mereka teringat kembali akan keluarganya yang hilang saat gelombang tsunami menyapu Aceh.
Selain memanjatkan doa, wartawan dan masyarakat Aceh Barat juga menaburkan bunga di kuburan massal yang berjumlah 132.000 orang korban tsunami ini.
Rizwan, salah satu wartawan Aceh Barat mengatakan, pembacaan Surat Yasin dan doa itu dilakukan sebagai bentuk empati kepada rekan seprofesi yang ikut menjadi korban pada gempa dan tsunami Aceh 2004 silam.
Peringatan tsunami ini tidak hanya dilakukan oleh umat Islam saja, namun juga diikuti etnis Tionghua yang juga mendoakan para anggota keluarganya yang hilang.
Mereka melaksanakan ritual keagamaan sesuai kepercayaan masing-masing. Meski berbeda keyakinan, nilai toleransi antarumat beragama terus terjalin dengan baik di Aceh Barat.
Pada momen sewindu 14 tahun gempa dan tsunami Aceh ini, masyarakat berdoa sembari memohon agar Aceh dan Indonesia dilindungi dari musibah gempa dan tsunami.
Saat zikir menggema, para keluarga korban tsunami tak kuasa membendung air matanya. Mereka teringat kembali akan keluarganya yang hilang saat gelombang tsunami menyapu Aceh.
Selain memanjatkan doa, wartawan dan masyarakat Aceh Barat juga menaburkan bunga di kuburan massal yang berjumlah 132.000 orang korban tsunami ini.
Rizwan, salah satu wartawan Aceh Barat mengatakan, pembacaan Surat Yasin dan doa itu dilakukan sebagai bentuk empati kepada rekan seprofesi yang ikut menjadi korban pada gempa dan tsunami Aceh 2004 silam.
Peringatan tsunami ini tidak hanya dilakukan oleh umat Islam saja, namun juga diikuti etnis Tionghua yang juga mendoakan para anggota keluarganya yang hilang.
Mereka melaksanakan ritual keagamaan sesuai kepercayaan masing-masing. Meski berbeda keyakinan, nilai toleransi antarumat beragama terus terjalin dengan baik di Aceh Barat.
Pada momen sewindu 14 tahun gempa dan tsunami Aceh ini, masyarakat berdoa sembari memohon agar Aceh dan Indonesia dilindungi dari musibah gempa dan tsunami.
(rhs)