Antipasi Banjir Bandang, 4 Anak Sungai Bengawan Solo Dipasangi EWS

Senin, 10 Desember 2018 - 11:08 WIB
Antipasi Banjir Bandang, 4 Anak Sungai Bengawan Solo Dipasangi EWS
Antipasi Banjir Bandang, 4 Anak Sungai Bengawan Solo Dipasangi EWS
A A A
SOLO - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Solo, Jawa Tengah, bakal memasang alat deteksi dini atau early warning system (EWS) banjir di empat anak Sungai Bengawan Solo. Pemasangan EWS sebagai antisipasi banjir bandang menyusul meningkatnya intensitas hujan.

Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Solo Dono Tumpo mengungkapkan, perangkat EWS akan dipasang di Jembatan Kali Pepe perbatasan Solo-Boyolali, Kali Anyar, Kali Brojo dan Kali Premulung. Keempat anak sungai memiliki karakteristik banjir yang berbeda dengan Sungai Bengawan Solo.

“Banjirnya cenderung bandang, bukan karena permukaan air yang terus-menerus naik,” kata Dono Tumpo di Solo, Jawa Tengah, Minggu (9/12/2018).

Seperti banjir luapan Kali Pepe yang menerjang sembilan kelurahan tahun 2015 lalu. Air banjir cukup deras namun cepat surut. Berbeda dengan Sungai Bengawan Solo yang menjadi muaranya, butuh waktu hingga beberapa hari untuk surut.

EWS yang akan dipasang di empat titik, dilengkapi sirine serta mampu mengirim pesan singkat (SMS) kepada perangkat wilayah. Jika permukaan air sungai terus naik, banjir bandang bisa cepat diantisipasi.

Harapannya, kemungkinan banjir bandang yang bisa melanda sejumlah kelurahan, seperti Pajang, Sondakan, Laweyan, Sumber dan Banyuanyar, dampak buruknya bisa diminimalkan. Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Solo Eko Prajudhy Noor Aly menegaskan, pihaknya sudah siap menghadapi potensi bencana selama musim hujan.

“Kami juga update terus kondisi cuaca dari BMKG dan dari BPBD kabupaten sekitar. Prinsipnya kami selalu waspada dan siaga,” ucap Prajudhy.
(rhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4013 seconds (0.1#10.140)